Langsung ke konten utama

Soal dan Kunci Jawaban Matematika kelas 5 SD Semester Genap 2024

Berikut ini redaksi apoymadura.com akan membagikan soal-soal dan kunci jawaban mata pelajaran matematika kelas 5 SD. Semoga peserta didik kita menjadi siswa-siswi teladan dan terus bersemangat gemar dan giat belajar.

Pilihlah jawaban paling benar dengan memberi tanda silang pada huruf a, b, c, atau d
1.Berapakah hasil dari 3 x 5?
a. 8
b. 12
c. 15
d. 18
Jawaban: c. 15
 
2.Jika sebuah segitiga memiliki panjang sisi 4 cm, 5 cm, dan 6 cm, maka sisi mana yang merupakan sisi terpanjang?
a. 4 cm
b. 5 cm
c. 6 cm
d. Tidak ada yang lebih panjang
Jawaban: c. 6 cm
 
3. Sebuah kotak memiliki panjang 8 cm, lebar 5 cm, dan tinggi 3 cm. Berapakah volume kotak tersebut?
a. 24 cm³
b. 40 cm³
c. 120 cm³
d. 15 cm³
Jawaban: b. 40 cm³
 
4. Jika sebuah buku memiliki 120 halaman, dan setiap halaman berisi 30 kata, berapakah total kata dalam buku tersebut?
a. 150 kata
b. 3,600 kata
c. 3,000 kata
d. 36,000 kata
Jawaban: d. 36,000 kata
 
5. Ibu membeli 3 kilogram apel seharga Rp 4,500 per kilogram, berapa total yang harus dibayar ibu?
a. Rp 12,500
b. Rp 13,500
c. Rp 14,500
d. Rp 15,000
Jawaban: b. Rp 13,500
 
6. Sebuah taman memiliki panjang 15 meter dan lebar 10 meter. Berapakah keliling taman tersebut?
a. 20 meter
b. 30 meter
c. 40 meter
d. 50 meter
Jawaban: c. 40 meter
 
7. Jika sebuah bendera memiliki panjang 2 meter dan lebar 1 meter, berapakah luas bendera tersebut?
a. 1 meter persegi
b. 2 meter persegi
c. 3 meter persegi
d. 4 meter persegi
Jawaban: b. 2 meter persegi
 
8. Sebuah balok memiliki panjang 3 meter, lebar 2 meter, dan tinggi 4 meter. Berapakah volume balok tersebut?
a. 6 meter kubik
b. 16 meter kubik
c. 24 meter kubik
d. 30 meter kubik
Jawaban: c. 24 meter kubik
 
9. Berat sebuah kantong beras adalah 5 kilogram. Berapa total berat 4 kantong beras tersebut?
a. 9 kilogram
b. 15 kilogram
c. 18 kilogram
d. 20 kilogram
Jawaban: b. 20 kilogram
 
10. Ibu membeli 2 liter susu seharga Rp 10,000 per liter. Berapa total yang harus dibayar ibu?
a. Rp 15,000
b. Rp 18,000
c. Rp 20,000
d. Rp 22,000
Jawaban: c. Rp 20,000.[]

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Nasib Guru Honorer PAI di Sumenep tidak Terurus

Catatan: Yant Kaiy Tidak adanya rekrutmen PPPK (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja) bagi guru PAI (Pendidikan Agama Islam) di lingkungan Dinas Pendidikan Sumenep, menambah panjang penderitaan mereka. Karena harga dari profesi mulia mereka sebagai pendidik dibayar tidak lebih dari Rp 300.000,- per bulan. Rupanya pihak pemangku kebijakan masih belum terketuk hatinya untuk mengangkis mereka dari lembah ketidak-adilan. Sekian lama guru PAI terjebak di lingkaran mimpi berkepanjangan. Impian para guru PAI ini untuk menjadi PPPK menyublim seiring tidak adanya jaminan kesejahteraan. Namun mereka tetap berkarya nyata walau kesejahteraan keluarganya jadi taruhan. Mereka tetap tersenyum mencurahkan keilmuannya terhadap murid-muridnya. Animo itu terus bersemi karena ada janji Allah, bahwa siapa pun orang yang mendermakan ilmu agamanya, maka jaminannya kelak adalah surga. Barangkali inilah yang membuat mereka tidak bergolak dalam menyampaikan aspirasinya. Mereka tidak turu

Panji Gumilang Pesohor Akhir Kekuasaan Jokowi

Catatan: Yant Kaiy Emosi rakyat Indonesia berpekan-pekan tercurah ke Pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) Al Zaytun, Panji Gumilang. Episode demi episode tentangnya menggelinding bebas di altar mayapada. Akhirnya, lewat tangan-tangan penguasa ketenangan dan kenyamanan Panji Gumilang mulai terusik. Telusur mereka berdasar pernyataan dirinya tentang beberapa hal yang dianggap sesat oleh sebagian besar umat Islam di tanah air. Cerita tentangnya menenggelamkan beraneka berita krusial dalam negeri. Isu ketidakadilan, kasus besar menyangkut hajat hidup orang banyak menyublim di dasar laut Al Zaytun. Banyak orang bertanya-tanya, seberapa perkasa Panji Gumilang di mata hukum Indonesia. Ia bertakhta atas nama kebenaran walau kadang berseberangan jalan dengan organisasi Islam yang ada. Mungkin baginya, berbeda itu indah. Sekarang tugas penguasa menyembuhkan suasana negeri ini menjadi baldatun thayyibatun wa rabbun ghofur. Tidak ada nilai tawar.[] - Yant Kaiy, Pimred apoymadura.com

SDN Panaongan 3 Layak Menyandang Predikat Sekolah Terbaik di Pasongsongan

Agus Sugianto (kanan) bersama Kepala Dinas Pendidikan Sumenep Agus Dwi Saputra. [Foto: Sur] apoymadura.com  - SDN Panaongan 3 terletak di Dusun Campaka Desa Panaongan Kecamatan Pasongsongan Kabupaten Sumenep. Lokasinya masuk pelosok dengan jalan rusak ringan. Warga masyarakatnya sebagai besar bekerja di ladang sebagai petani. Musim penghujan mereka bercocok tanam jagung. Musim kemarau masyarakat lebih banyak menanam tembakau.  Ada pula sebagian dari mereka merantau ke kota lain. Bahkan ada yang bekerja di Malaysia, mengadu peruntungan agar kesejahteraan hidup lebih baik. Etos kerja warga masyarakat cukup tinggi. Mereka sadar, putra-putri mereka paling tidak harus punya pondasi keilmuan yang cukup. Agar dalam mengarungi hidup lebih indah, sesuai impiannya. Kendati perekonomian mereka rata-rata lemah, namun masalah pendidikan anak-anaknya menjadi sebuah prioritas. Karena mereka sadar, hidup bahagia itu lebih lestari dengan ilmu. Mereka menginginkan pendidikan putra-putrinya ke tingkat p