Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2024

Khitan Gratis di SDN Panaongan 3: Kolaborasi Sehat dengan Puskesmas Pasongsongan dan Kades Panaongan

Gambar
Agus Sugianto berada di tengah-tengah para medis dari Puskesmas Pasongsongan. [Foto: Yant Kaiy] apoymadura.com  - Khitan atau sunat merupakan salah satu prosedur medis yang memiliki banyak manfaat kesehatan. Melalui kerjasama antara SDN Panaongan 3, Kepala Desa Panaongan, dan Puskesmas Pasongsongan Sumenep, program khitan gratis telah dilaksanakan dan memberikan berbagai manfaat signifikan bagi para siswa dan masyarakat sekitar. Sabtu (22/6/2024).  "Dengan adanya program khitan gratis, siswa SDN Panaongan 3 mendapatkan kesempatan untuk menjalani prosedur ini tanpa biaya, pada akhirnya meningkatkan kesehatan dan kebersihan mereka," harap Kepala Puskesmas Pasongsongan, Ariyanis Rasdyahati, M.Kes. Lantaran biaya untuk khitan bisa menjadi beban bagi beberapa keluarga, terutama yang memiliki keterbatasan finansial.  "Program khitan gratis ini membantu mengurangi beban tersebut dan memastikan bahwa semua anak memiliki akses yang sama terhadap perawatan kesehatan," terang ...

Khitanan Gratis: Kerjasama SDN Panaongan 3 dan Puskesmas Pasongsongan

Gambar
Kepala Puskesmas Pasongsongan [kiri] bersama Kepala SDN Panaongan 3 Pasongsongan. (Foto: Yant Kaiy)  apoymadura.com -  Dalam rangka meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan anak-anak di Desa Panaongan, SDN Panaongan 3 bekerja sama dengan Puskesmas Pasongsongan Kabupaten Sumenep mengadakan kegiatan sosial berupa khitanan gratis.  Perlu diketahui, kegiatan ini telah menjadi agenda tahunan sejak Agus Sugianto menjabat sebagai Kepala Sekolah di SDN Panaongan 3. Sabtu pagi (22/6/2024).  Bertempat di sekolah tersebut, khitanan gratis berlangsung sesuai rencana yang diinginkan semua pihak.  "Kegiatan sosial ini menjadi salah satu program unggulan yang kami kembangkan dengan menggandeng Puskesmas Pasongsongan. Tentu program ini tidak hanya bermanfaat bagi para siswa tetapi juga bagi masyarakat sekitar yang membutuhkan layanan kesehatan ini," terang Agus Sugianto.  Kegiatan khitanan gratis ini melibatkan tenaga medis profesional dari Puskesmas Pasongsongan.  "A...

Nilai Lebih Ramuan Madura yang Terkenal hingga Mancanegara

Gambar
Madura, sebuah pulau di Indonesia yang dikenal dengan budaya dan tradisinya yang kaya, juga memiliki warisan pengobatan herbal yang telah dikenal luas, baik di dalam negeri maupun di mancanegara. Ramuan Madura memiliki nilai lebih yang membuatnya sangat dihargai dalam dunia pengobatan alternatif. Tulisan ini akan membahas berbagai nilai lebih dari ramuan Madura yang menjadikannya terkenal hingga ke berbagai belahan dunia. 1. Keaslian dan Kekayaan Bahan Alami Ramuan Madura dibuat dari bahan-bahan alami yang tumbuh subur di tanah Madura. Tanaman-tanaman herbal seperti daun sirsak, daun salam, kayu manis, kunyit, dan pare, dipilih dengan teliti untuk memastikan kualitas dan efektivitasnya. Keaslian bahan-bahan ini memberikan jaminan bahwa ramuan tersebut bebas dari bahan kimia sintetis yang berbahaya bagi tubuh. 2. Warisan Budaya dan Pengetahuan Tradisional Ramuan Madura tidak hanya sekadar produk herbal, tetapi juga merupakan bagian dari warisan budaya yang telah diwariskan dari generasi...

Ajang Kreasi Seni 2024: Malam Semarak Lepas Pisah Siswa Akhir SDN Panaongan 3 Pasongsongan Sumenep

Gambar
Agus Sugianto,S.Pd, Kepala SDN Panaongan 3 Pasongsongan Sumenep. [Foto: Yant Kaiy] apoymadura.com   - Malam Semarak Lepas Pisah Siswa Akhir SDN Panaongan 3 Pasongsongan Sumenep berhasil menjadi ajang yang tidak hanya meriah tetapi juga penuh makna. Rabu malam (19/6/2024).  "Kami memilih kreasi seni budaya sebagai bentuk perayaan perpisahan lantaran kami ingin menunjukkan komitmen dalam mendidik siswa menjadi individu yang kreatif, berbakat, dan berbudaya," terang Agus Sugianto.  Berbeda dengan kebanyakan sekolah yang memilih untuk mengadakan study tour sebagai perayaan perpisahan, SDN Panaongan 3 mengambil langkah unik dengan menyelenggarakan ajang kreasi seni budaya di lingkungan sekolah mereka sendiri. "Keputusan untuk menggelar ajang kreasi seni ini bukan tanpa alasan. Bagi kami, pilihan ini didasarkan pada keyakinan bahwa kegiatan seni dan budaya memiliki nilai lebih dalam membangun kreativitas dan karakter siswa," ujar Agus Sugianto.  Lebih jauh Kepala SDN Pana...

Semarak Lepas Pisah 2024, Penghargaan Siswa Teladan SDN Panaongan 3 Pasongsongan Sumenep

Gambar
Agus Sugianto, Kepala SDN Panaongan 3 Pasongsongan Sumenep. [Foto: Yant Kaiy] apoymadura.com - SDN Panaongan 3 Pasongsongan Sumenep selalu mengadakan acara penghargaan siswa teladan untuk memberikan apresiasi kepada para siswa yang menunjukkan sikap hormat dan menghargai, baik terhadap para guru, orang tua, maupun lingkungan sekitarnya. Rabu malam (19/6/2024).  Acara ini digelar setiap tahun dengan tujuan memotivasi siswa untuk selalu berperilaku baik dan menjadi teladan bagi teman-temannya. "Penghargaan ini kami berikan kepada siswa yang selalu menunjukkan sikap hormat kepada para guru. Mereka selalu mendengarkan dengan seksama, tidak pernah melawan, dan selalu mengikuti aturan yang telah ditetapkan oleh sekolah," terang Agus Sugianto dalam kata sambutannya.  Kepala SDN Panaongan 3 ini juga menambahkan, bahwa sikap sopan dan santun ini tidak hanya ditunjukkan di dalam kelas, tetapi juga di luar kelas.  Misalnya, saat bertemu guru di jalan, mereka selalu menyapa dengan p...

Lepas Pisah SDN Pasongsongan 1 Sumenep 2024, Mengutamakan Ajang Kreasi Siswa daripada Study Tour

Gambar
Mariatul Qibtiyah, Kepala SDN Pasongsongan 1 ketika memberikan kata sambutan. [Foto: Yant Kaiy] apoymadura.com  - Seperti tahun kemarin, kali ini SDN Pasongsongan 1 Kecamatan Pasongsongan Kabupaten Sumenep menggelar acara lepas pisah dengan menampilkan kreasi seni dari para peserta didiknya. Sabtu malam (15/6/2024).  Ternyata sekolah ini lebih memilih untuk menampilkan ajang kreasi para siswanya. Pilihan ini diambil dengan beberapa pertimbangan yang matang dan masuk akal. "Alasan utama dibalik keputusan ini adalah untuk mendorong pengembangan kreativitas siswa," ucap Kepala SDN Pasongsongan  1, Mariatul Qibtiyah atau Mery sapaan akrabnya.  Dalam ajang kreasi, siswa diberi kesempatan untuk menampilkan berbagai bakat dan keterampilan mereka.  Mulai dari seni tari, menyanyikan lagu-lagu tradisional hingga memainkan gamelan.  "Kegiatan ini tidak hanya memberikan hiburan tetapi juga mengasah kemampuan siswa dalam berbagai bidang seni," terang Mery.  Dengan...