Terkini, Pasien Buta Warna Baru dari Trenggalek

Pasien buta warna dari Trenggalek (membelakangi kamera) menjalani tes ishihara di depan Widuri, admin Therapy Banyu Urip Pusat Yogyakarta. (Foto: Yant Kaiy) 

Yogyakarta -
Tadi malam sekira pukul 20.30 WIB masuk pasien baru buta warna dari Trenggalek, Jawa Timur. Ia datang seorang diri tanpa ditemani keluarganya. Senin pagi (19/9/2022). 

"Pasien baru ini akan dites ishihara dulu sebelum menentukan pilihan paket. Ada paket A selama 28 hari. Paket B selama 21 hari. Dan paket C selama 14 hari," terang MS Arifin, CEO Therapy Banyu Urip International. 

Ada bocoran informasi, pasien baru ini rupanya akan ikut jalur pendidikan masuk prajurit TNI.

"Dalam sesi wawancara barusan, diketahui bahwa pasien buta warna ini tahu informasi tentang kami dari sosial media kanal video dan website apoymadura.com," ucap MS Arifin singkat. (Kay) 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Drumband Gita Al-Husna SDN Pakandangan Sangra Raih Prestasi Tingkat Jawa Timur

Teknik Pengobatan Guasha dan Barqun di Griya Sehat Alami Holistik (GSAH) Yogyakarta

BPRS Bhakti Sumekar Pasongsongan Salurkan Sedekah di SDN Panaongan 3

Abu Supyan: Kepala SD yang Memiliki TK Satu Atap Diminta Segera Urus Izin Operasional

Agus Sugianto: Kepala Sekolah yang Berdedikasi pada Pendidikan di Pasongsongan

Ramuan Banyu Urip Bawa Serda Arifin Go International

MS Arifin Menerima Kunjungan Ahli Pengobatan Alternatif di Yogyakarta

Sutiksan Terpilih sebagai Ketua KPRI 'Karya Baru' Kecamatan Pasongsongan

Anak Yatim di SDN Panaongan 3 Terima Santunan dari BPRS Bhakti Sumekar Pasongsongan Kabupaten Sumenep

Rapat Anggota Tahunan (RAT) KPRI "Karya Baru" Kecamatan Pasongsongan Digelar Paling Awal