Group Musik Tongtong “Lanceng Parsanga”

Musik tongtong Lanceng Parsanga Sumenep. (Foto: Kay)

SUMENEPDitelisik sejarahnya, musik tongtong merupakan salah satu jenis kesenian tradisional khas Sumenep. Musik ini umumnya dimanfaatkan kebanyakan orang untuk membangunkan warga masyakarat pada waktu sahur dibulan suci Ramadhan.

Tapi seiring jaman, musik tongtong saat ini juga digelar pada acara-acara penting. Seperti acara selamatan, perayaan ulang tahun, bahkan juga diperlombakan setiap tahunnya.

Seperti yang dipertontonkan musik tongtong "Lanceng Parsanga" saat show di kediaman A Rasyid (Aktivis Sumenep), di Dusun Perreng Tale Desa Parsanga Kecamatan Kota Sumenep. Ahad malam (8/5/2022).

A Rasyid, warga Desa Parsanga sekaligus Aktivis Sumenep ini menuturkan, musik tongtong Lanceng Parsanga yang beranggotakan 30 personil semuanya para pemuda. Mereka statusnya bujang dan rata-rata masih sekolah.

Diakuinya, mereka mempunyai keinginan tinggi untuk tetap melestarikan musik tradisional tersebut.

Walau saat itu dalam suasana hujan, musik tongtong Lanceng Parsanga tetap melanjutkan pertunjukannya di kediaman aktivis tersebut.

"Musik tongtong Lanceng Parsanga memang beranggotakan sekitar 30 orang yang rata-rata personilnya para pemuda bujang yang duduk di bangku sekolah. Mereka semua pemuda asli Desa Parsanga,jelasnya.

A Rasyid menyampaikan, dengan berdirinya group musik tongtong  diharapkan agar para pemuda Desa Parsanga tidak jatuh ke pergaulan bebas dan negatif.

"Dengan kesabaran dan keuletan, saya bersama teman yang lain untuk membina para pemuda supaya mencintai dan punya keinginan kuat tetap melestarikan musik tongtong,” harapnya.

Lebih lanjut A Rasyid berkeinginan, "Semoga bisa ada kerja sama dengan Pemdes Parsanga dan juga dinas terkait untuk membesarkan group musik tongtong Lanceng Parsanga," pungkasnya. (Red/R/Kay)





Komentar

Postingan populer dari blog ini

Imanur Maulid Efendi dan Ahmad Buhari: Pendamping Setia Guru Honorer Kecamatan Pasongsongan dalam Rekrutmen PPPK 2024

Drumband Gita Al-Husna SDN Pakandangan Sangra Raih Prestasi Tingkat Jawa Timur

Teknik Pengobatan Guasha dan Barqun di Griya Sehat Alami Holistik (GSAH) Yogyakarta

BPRS Bhakti Sumekar Pasongsongan Salurkan Sedekah di SDN Panaongan 3

Abu Supyan: Kepala SD yang Memiliki TK Satu Atap Diminta Segera Urus Izin Operasional

Agus Sugianto: Kepala Sekolah yang Berdedikasi pada Pendidikan di Pasongsongan

Ramuan Banyu Urip Bawa Serda Arifin Go International

MS Arifin Menerima Kunjungan Ahli Pengobatan Alternatif di Yogyakarta

Sutiksan Terpilih sebagai Ketua KPRI 'Karya Baru' Kecamatan Pasongsongan

Anak Yatim di SDN Panaongan 3 Terima Santunan dari BPRS Bhakti Sumekar Pasongsongan Kabupaten Sumenep