Ramuan Banyu Urip Sembuhkan Pasien Buta

Pasien tidak bisa melihat di Baksos Tugusari Jember 2022. (Foto: Yant Kaiy) 

Jember - "Amazing!..." Satu kata ini yang meluncur dari bibir puluhan hadirin di Bakti Sosial (Baksos) Therapy Banyu Urip di Balai Desa Tugusari Kecamatan Bangsalsari Kabupaten Jember. 

Bagaimana tidak, seorang wanita berusia kepala enam lebih yang tidak bisa melihat total, tiba-tiba ia dapat melihat setelah ditetes Ramuan Banyu Urip. Jumat (28/9/2022). 

"Alhamdulillah...," setengah menjerit perempuan yang diantar putrinya itu terisak. Ia merasa seolah bermimpi. 

Sontak para hadirin yang antri ingin berobat kaget. Segala pandangan tertuju pada sosoknya. Semuanya ingin tahu, gerangan apakah yang terjadi. 

"Ya, Allah... Aku sekarang bisa melihat," pujinya bahagia. Ia seolah tak percaya atas kesembuhan dirinya. Benar-benar ajaib.

Bahkan para terapis dari Komunitas Therapy Banyu Urip juga agak terkejut mendapati kenyataan tersebut.

"Allah memang Maha Penyembuh. Semoga kesembuhan itu bisa menjadi berita baik bagi pasien buta lainnya," ucap MS Arifin CEO Therapy Banyu Urip International. 

Ada tambahan sedikit. Sebelumnya, perempuan buta tersebut telah ditetes Ramuan Banyu Urip. Satu jam kemudian, pasien buta itu bisa melihat. (Kay) 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Soa-soal Bahasa Madura Kelas III

Soal-soal Bahasa Madura Kelas IV SD

Mitos Uang Bernomer 999

MWC NU Pasongsongan Hadirkan Kiai Said Aqil Siradj: Menyambut Hari Santri dengan Pencerahan untuk Umat

Soal dan Kunci Jawaban Bahasa Madura PAS Kelas IV SD

Di SDN Padangdangan 1 Digelar Isco Pediyah, Ajang Asah Kecerdasan dan Spiritual Siswa

Dua Siswi SDN Padangdangan 2 Ikuti Ajang ISCO MIPA 2025 di SDN Pasongsongan 2

SDN Padangdangan 2 Gelar Kegiatan Shoyama, Tanamkan Cinta Rasul dan Tolak Bullying

Prestasi Siswa SDN Panaongan 1 dalam Spelling Bee Competition Kabupaten Sumenep

Semua Guru dan Siswa SDN Padangdangan 2 Kenakan Busana Serba Putih Peringati Hari Santri Nasional