Tambang Batu Bata Putih di Pasongsongan

Lokasi bekas penambangan batu bata putih di Pasongsongan-Sumenep. (Foto: Yant Kaiy)


Catatan: Yant Kaiy

Di Dusun Sempong Desa/Kecamatan Pasongsongan Kabupaten Sumenep ada bekas penambangan batu bata putih. Penambangan bawah tanah ini membentuk jurang sangat dalam, kurang lebih 50 meter. Di sisi barat berjarak  7 meter dari jurang ada jalan beraspal. Ada beberapa pohon tumbuh sebagai pengaman bagi kendaraan melintas.

 

Dihentikannya penambangan batu bata putih itu karena sang pemilik lahan menjual kepada salah seorang pengusaha. Kabarnya akan dijadikan tempat wisata.

 

Sedangkan penambangan batu bata putih lainnya yang masih produktif ada di sebelah timurnya. Biasanya pada malam hari mereka bekerja. Menggunakan mesin diesel untuk menjalankan alat-alat kerjanya.

 

Menurut seorang pekerja yang saya temui, permintaan batu bata putih mulai 2020 terus menurun. Batu bata ringan yang beredar di toko-toko bahan bangunan sebagai penyebabnya. Lantaran bata ringan hanya membutuhkan lem sebagai perekat. Tentu dalam pengerjaan bangunan lebih praktis.[]

 

Yant Kaiy, penjaga gawang apoymadura.com

 

Baca juga: Pasir di Pesisir Pantai Pasongsongan Habis



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Imanur Maulid Efendi dan Ahmad Buhari: Pendamping Setia Guru Honorer Kecamatan Pasongsongan dalam Rekrutmen PPPK 2024

Drumband Gita Al-Husna SDN Pakandangan Sangra Raih Prestasi Tingkat Jawa Timur

Teknik Pengobatan Guasha dan Barqun di Griya Sehat Alami Holistik (GSAH) Yogyakarta

BPRS Bhakti Sumekar Pasongsongan Salurkan Sedekah di SDN Panaongan 3

Kepedulian Agus Sugianto dalam Membantu Guru Honorer pada Seleksi PPPK Tahap 2

Abu Supyan: Kepala SD yang Memiliki TK Satu Atap Diminta Segera Urus Izin Operasional

Agus Sugianto: Kepala Sekolah yang Berdedikasi pada Pendidikan di Pasongsongan

Apresiasi Tim Penilai Kinerja terhadap Kepala SDN Panaongan 3 dalam Program Literasi dan Numerasi

Ramuan Banyu Urip Bawa Serda Arifin Go International

MS Arifin Menerima Kunjungan Ahli Pengobatan Alternatif di Yogyakarta