Sedikit Bicara
Pentigraf: Yant Kaiy
Jujur, aku
mengaguminya walau dia bukanlah tipe lelaki yang kuidamkan. Dari kemampuan
menyerap pelajaran di bangku sekolah, dia salah seorang siswa terbodoh.
Wajahnya lumayan ganteng dengan postur tubuh gempal. Kulit sawo matang. Mata
lebar dan teduh dipandang.
Setelah dua puluh tiga
tahun tak bersua karena kami berada di kota berbeda, Tuhan menakdirkan kami
berjumpa di tanah kelahiran. Penampilannya rupawan dengan rambut dipotong
tipis. Ia bersama istri dan dua anaknya. Kudengar selentingan kalau dia menjadi
pengusaha sukses.
Aku bersama suami dan
anakku beranjangsana ke rumahnya. Dalam hati, terlintas iri kepada dia.
Ternyata istrinya lebih cantik dariku.[]
Pasongsongan, 13/2/2021
Komentar
Posting Komentar
Berkomentarlah dengan sopan agar kita bisa memberikan pengalaman yang baik untuk pengunjung. Terima kasih.