Sedikit Bicara



Pentigraf: Yant Kaiy

Jujur, aku mengaguminya walau dia bukanlah tipe lelaki yang kuidamkan. Dari kemampuan menyerap pelajaran di bangku sekolah, dia salah seorang siswa terbodoh. Wajahnya lumayan ganteng dengan postur tubuh gempal. Kulit sawo matang. Mata lebar dan teduh dipandang.

Setelah dua puluh tiga tahun tak bersua karena kami berada di kota berbeda, Tuhan menakdirkan kami berjumpa di tanah kelahiran. Penampilannya rupawan dengan rambut dipotong tipis. Ia bersama istri dan dua anaknya. Kudengar selentingan kalau dia menjadi pengusaha sukses.

Aku bersama suami dan anakku beranjangsana ke rumahnya. Dalam hati, terlintas iri kepada dia. Ternyata istrinya lebih cantik dariku.[]

Pasongsongan, 13/2/2021








Komentar

Postingan populer dari blog ini

Juan Dali Tampilkan "La Rose" dalam Pameran Bhavana Loka di SMSR Yogyakarta

Mitos Uang Bernomer 999

KKKS Pasongsongan Bersama BKPSDM Sumenep Gelar Validasi Data Non ASN Pelamar PPPK

Pengumuman Pemenang Lomba Seni HUT RI ke-80 Kecamatan Pasongsongan Berlangsung Meriah

Pengumuman Pemenang Lomba Kaligrafi HUT RI ke-80 Kecamatan Pasongsongan

Penampilan Peserta Didik dari Pelosok Desa Pasongsongan Makin Membaik

KKKS Pasongsongan dan BKPSDM Sumenep Gelar Validasi Data Non ASN Pelamar PPPK Tahap II

Tiga Murid SDN Soddara 2 Raih Prestasi di Lomba Lari Menengah HUT RI ke-80

Lomba Gerak Jalan Pelajar di Pasongsongan Berlangsung Semarak

Tayub Madura, Penambah Semarak dalam Pesta Pernikahan Desa