Dara Tua



Pentigraf: Yant Kaiy

Tak pernah terlintas secuil pun kalau aku akan menjadi pendamping hidupnya. Debur adalah sahabatku masa kecil hingga kami berpisah karena ia mendapat istri bule dari Australia. Debur kembali ke tanah kelahirannya bersama dua buah hatinya.

Suatu ketika orang tua Debur datang menjumpai orang tuaku. Mereka melamarku. Kukatakan pada mereka, aku masih butuh waktu dua hari untuk memberi jawaban. Apalagi usiaku hampir mencapai kepala empat.

Pas dua hari Debur menelponku, menagih janjinya. Lama sekali kami berbicara sampai pada kesimpulan tentang lampu hijau, aku bersedia.[]

Pasongsongan, 13/2/2021







Komentar

Postingan populer dari blog ini

Juan Dali Tampilkan "La Rose" dalam Pameran Bhavana Loka di SMSR Yogyakarta

Mitos Uang Bernomer 999

KKKS Pasongsongan Bersama BKPSDM Sumenep Gelar Validasi Data Non ASN Pelamar PPPK

Pengumuman Pemenang Lomba Seni HUT RI ke-80 Kecamatan Pasongsongan Berlangsung Meriah

Pengumuman Pemenang Lomba Kaligrafi HUT RI ke-80 Kecamatan Pasongsongan

Penampilan Peserta Didik dari Pelosok Desa Pasongsongan Makin Membaik

KKKS Pasongsongan dan BKPSDM Sumenep Gelar Validasi Data Non ASN Pelamar PPPK Tahap II

Tiga Murid SDN Soddara 2 Raih Prestasi di Lomba Lari Menengah HUT RI ke-80

Lomba Gerak Jalan Pelajar di Pasongsongan Berlangsung Semarak

Tayub Madura, Penambah Semarak dalam Pesta Pernikahan Desa