Nasiran, Anggota Tertua di Perkumpulan Macopat Lesbumi Pasongsongan

Macopat lesbumi mwc nu Pasongsongan
Nasiran (tengah) ketika tampil di pentas Macopat Lesbumi Pasongsongan. [Foto: Surya]

apoymadura.com - Usianya sudah 77 tahun, Nasiran masih menjadi salah satu sosok yang tak tergantikan dalam dunia seni Macopat di Pasongsongan. 

Sebagai anggota tertua dalam perkumpulan Macopat Lesbumi MWC NU Pasongsongan, Nasiran tidak hanya menjadi saksi hidup perjalanan seni Macopat, tapi juga menjadi inspirasi bagi para seniman muda untuk terus melestarikan kesenian ini. Sabtu (2/11/2024). 

Dengan semangat yang tak pernah luntur, beliau tetap aktif tampil dalam setiap pementasan perkumpulan Macopat Lesbumi yang digelar secara bergilir dari rumah ke rumah para anggotanya. 

"Sejak muda, sebelum menikah, saya telah mengabdikan diri pada seni Macopat Madura," tutur Nasiran. 

Baginya, seni Macopat tidak hanya jadi sarana hiburan, tapi juga merupakan media untuk menyampaikan pesan-pesan moral kehidupan. 

"Karena jarak rumah anggota perkumpulan Macopat berjauhan, saya kemana-mana dibonceng naik sepeda motor dengan teman," ucapnya. 

Meskipun usianya sudah senja, Nasiran tetap rajin mengikuti kegiatan rutin perkumpulan Macopat Lesbumi Pasongsongan yang diadakan setiap bulan. 

"Saya berharap, generasi penerus bisa tetap melestarikan Macopat Madura. Dan saya percaya bahwa seni ini mampu menjadi salah satu penopang identitas budaya yang cukup bermakna," tutupnya. [Surya]

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Imanur Maulid Efendi dan Ahmad Buhari: Pendamping Setia Guru Honorer Kecamatan Pasongsongan dalam Rekrutmen PPPK 2024

Drumband Gita Al-Husna SDN Pakandangan Sangra Raih Prestasi Tingkat Jawa Timur

Teknik Pengobatan Guasha dan Barqun di Griya Sehat Alami Holistik (GSAH) Yogyakarta

BPRS Bhakti Sumekar Pasongsongan Salurkan Sedekah di SDN Panaongan 3

Abu Supyan: Kepala SD yang Memiliki TK Satu Atap Diminta Segera Urus Izin Operasional

Agus Sugianto: Kepala Sekolah yang Berdedikasi pada Pendidikan di Pasongsongan

Ramuan Banyu Urip Bawa Serda Arifin Go International

MS Arifin Menerima Kunjungan Ahli Pengobatan Alternatif di Yogyakarta

Sutiksan Terpilih sebagai Ketua KPRI 'Karya Baru' Kecamatan Pasongsongan

Anak Yatim di SDN Panaongan 3 Terima Santunan dari BPRS Bhakti Sumekar Pasongsongan Kabupaten Sumenep