Buta Warna Sembuh dengan Therapy Banyu Urip

Puji Suwuk (kiri) bersama salah seorang pasien buta warna dari Bangka. Pasien ini sembuh dari buta warna setelah menjalani pengobatan di Therapy Banyu Urip Cabang Bekasi. [Foto: Yant Kaiy]

BEKASI, apoymadura.com – Penyakit buta warna menjadi momok cukup menakutkan bagi mereka yang hendak melanjutkan pendidikan di bidang karier tertentu. Seperti mau melanjutkan pendidikan ke dunia kedokteran, perkereta-apian, penerbangan, perkapalan, TNI atau Polri, atau yang mau berkarier di bidang pekerjaan yang mewajibkan karyawannya tidak boleh buta warna.

“Ketakutan itu sangat cukup beralasan. Karena sekian lama ada pernyataan dari dunia kedokteran, bahwa penyakit buta warna tidak dapat disembuhkan dengan obat atau alat medis apa pun. Vonis ini telah berlaku berpuluh-puluh tahun. Akhinya masyarakat awam pun ikut-ikutan, tunduk pada keputusan tersebut,” ucap Puji Suwuk, pimpinan Therapy Banyu Urip Cabang Bekasi. Rabu (14/12/2022).

Tertutup harapan bagi mereka yang mengidap penyakit buta warna untuk menembus mimpinya. Mereka menyerah kalah tak bersyarat. Terkuburlah cita-citanya bersama penyesalan.

Selama ini juga belum ada pengobatan alternatif yang mematahkan pernyataan kalangan kedokteran tersebut. Yang ada hanya sebatas menghafal buku tes buta warna.

“Namun, sejak awal 2000 statement para medis itu dianulir atau lebih tepatnya diberangus oleh kehadiran Therapy Banyu Urip. Di pengobatan herbal ini penyakit buta warna bisa disembuhkan. Bukan omong kosong. Bisa dibuktikan. Biasanya pasien akan kami antar ke rumah sakit. Setelah dapat catatan, bahwa pasien tidak buta warna, baru pasien itu kami perbolehkan pulang,” ucap pria yang dinobatkan sebagai pimpinan Therapy Banyu Urip Cabang Bekasi terbesar dalam penjualan Ramuan Banyu Urip.

Buku ishihara merupakan sebuah buku untuk memeriksa kemampuan mata dalam melihat dan membedakan warna. Di pengobatan herbal Ramuan Banyu Urip buku ishiharanya adalah gabungan dari beberapa buku tes ishihara yang ada. Jadi kalau seorang pasien dinyatakan sembuh oleh tim terapis dari Therapy Banyu Urip, maka 100 persen kalau ia diperiksa oleh para spesialis mata, ia akan dinyatakan sembuh.

“Perhatian dunia sekarang tercurah kepada Therapy Banyu Urip. Karena hanya Therapy Banyu Urip yang berani melontarkan pernyataan, bahwa penyakit buta warna bisa disembuhkan. Bukan hanya sekadar diobati,” sela Puji Suwok.

Di tempat praktiknya yang selalu ramai dengan pasien saban harinya itu. Ia senantiasa mengampanyekan bahwa Therapy Banyu Urip bisa menyembuhkan segala macam penyakit, terutama saat ini yang lagi ngetren adalah penyakit buta warna.

“Sudah banyak pasien buta warna yang kami sembuhkan. Dan kami sebagai cabang tetap mengikuti arahan dan petunjuk CEO Therapy Banyu Urip International, yakni Bapak MS Arifin,” tegas Puji Suwuk lebih jauh.

Ada tambahan sedikit. Therapy Banyu Urip Cabang Bekasi miliknya beralamat di Taman Rahayu Regency 1 Blok B 17 No.64 RT.11/RW.08 Gang Mawar 1 Kelurahan Ciketing Udik, Kecamatan Bantar Gebang, Kota Bekasi. Atau bisa langsung menghubungi Puji Suwuk di nomor hp 0812-8062-6333. [Kay]

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Soa-soal Bahasa Madura Kelas III

Soal-soal Bahasa Madura Kelas IV SD

Soal dan Kunci Jawaban Bahasa Madura PAS Kelas IV SD

SMPN 1 Pasongsongan Perkenalkan Program Pendidikan kepada Siswa SDN Panaongan 3 dalam Sosialisasi Penerimaan Siswa Baru

Pelepasan 1000 Merpati Tandai Dimulainya Haflatul Imtihan di Pesantren Annidhamiyah

Herbal Gondowangi Bondowoso Beri Bantuan Sepatu Olahraga ke Siswa SDN Panaongan 3 Sumenep yang Berlokasi di Desa Terpencil💥

Penyembelihan Hewan Qurban di Pendopo Therapy Banyu Urip Berlangsung Lancar🔥

Miris‼️ Warga Pasongsongan Merasa Khawatir, Jembatan Sungai Angsono Masih Gelap Gulita😎

Grand Opening Haflatul Imtihan 2025‼️ Menyemai Prestasi, Merawat Tradisi di Pondok Pesantren Annidhamiyah🔥

Herbal Gondowangi Bondowoso Berikan Bantuan Sepatu Olahraga untuk Siswa SDN Panaongan 3 Sumenep🔥