Antologi Puisi “Bahtera Janji Dusta” (11)



Karya: Yant Kaiy

In Memoriam Guru (5)

mengenang segala jasa bapak-ibu guru

sebagai ungkapan terima kasih

atas jerih payah yang dibebankan

barangkali terlalu kecil sebuah kalimat

menerangkan ketulusan beliau

sehingga kita menjadi manusia

yang berguna bagi nusa dan bangsa serta agama.

Pamolokan, 25/01/92

 

Bingkisan Malam

seutas janji terlupa

ketika kita mengurai tawa

dari cerita musim

terlintas dalam benak seketika

kala jemari menyatu

kurasakan debur api asmaramu menyala

kau pun jatuh dalam peluk hangatku

aku hanyut terlalu jauh ke muara

kuremas sampai di kehangatan tertentu

kau tetap memburu desah napasku

mengimbangi permainan halimun

 

sebuah bingkisan malam telah kita mulai

kemudian apa yang mesti diselesaikan

karena kau tak mau bicara hari depan

kecuali kemesraan yang kau tawarkan

selebihnya tiada sama sekali

haruskah kutinggalkan jejakmu di sini

diantara kepedihan semata

namun aku tak sempai hati melihatmu begitu

kutahu hatimu terlalu rapuh. ...

mudah patah, mengendalikan gejolak diri.

Pasongsongan, 27/01/92

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Soa-soal Bahasa Madura Kelas III

Soal-soal Bahasa Madura Kelas IV SD

Soal dan Kunci Jawaban Bahasa Madura PAS Kelas IV SD

Amazing! Siswa SDN Soddara 1 Pasongsongan Raih Juara III se-Madura

SDN Soddara 1 Pasongsongan Turunkan 4 Atlet di Skill and Sport Competition 03 se-Madura

Surajiya dan Juan Dali: sebuah Enigma dan Anak Kecil yang Mewarnai Langit

Mitos Uang Bernomer 999

LPI Nurul Ilmi Gelar Peringatan Hari Guru Nasional 2025 dengan Baca Yasin, Tahlil, dan Doa Bersama

Soal dan Kunci Jawaban Bahasa Madura Kelas 3 SD di Sumenep

Upacara Bendera di SDN Padangdangan 2 Berlangsung Khidmat, Pembina Upacara Ingatkan Kesiapan Asesmen Sumatif Semester