Antologi Puisi “Bahtera Janji Dusta” (10)



Karya: Yant Kaiy

In Memorian Guru (3)

air mata yang mengalir

adalah bentuk terima kasih tiada terukir

kau bimbing kami ke jalan yeng lurus

kan perhatikan tingkah laku kami setiap hari

kau arahkan kami biar tidak tersesat

dalam mengarungi hari esok penuh tantangan

begitu semerbak namamu di dalam dada, guru

mekar.... mekarlah senantiasa

hingga akhir hayat kami.

Pasongsongan, 25/01/92

 

In Memoriam Guru (4)

air mata yang mengalir

begai doa kolopak bunga anyelir

walau jarak terbentang

walau pandangan terhalang

walau samudera menghadang

walau gunung tinggi menjulang

doa kami selalu abadi di senubari, guru

seiring mentari menyinari bumi.

Pasongsongan, 25/01/92

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Soal-soal Bahasa Madura Kelas IV SD

Soa-soal Bahasa Madura Kelas III

KB-PAUD Sabilul Rosyad Desa Pagagan Menerima Kunjungan Asesor Akreditasi

PB Elang Waru Jalin Persahabatan dengan PB Indoras Sumenep

Mitos Uang Bernomer 999

Soal dan Kunci Jawaban Bahasa Madura PAS Kelas IV SD

Sekolah Hebat, SDN Padangdangan 2 Gelar Program Bersase Setiap Sabtu

498 Guru Honorer Sumenep Gagal Terjaring PPPK, Bagaimana Nasib Mereka?

Kekecewaan Guru Honorer Pasongsongan: Lama Mengabdi tapi Tak Lolos PPPK

Di SDN Padangdangan 1 Digelar Isco Pediyah, Ajang Asah Kecerdasan dan Spiritual Siswa