Antologi Puisi “Lazuardi Asa” (32)



Puisi Karya Yant Kaiy

Setetes Riang

sudah datang pagi ini

setetes embun ceria pagiku

membasahi jingganya hati

yang membeku ditelan kebencian

memanggang emosi berarti

kuterdiam lantaran

kutak berhasrat menumbangkan duka

biarlah duka tetap milik insani

riang adalah arena bagi

keberlangsungan kehidupan

merombak berkecamuknya galau

di kalbu sarat nan tersulam

benang-benang bahagia

menanti uluran tangan dari sesama

senasib dan seperjuangan.

Sumenep, 13/04/90

 

Bangkitlah Jiwa yang Mati

terus kutelusuri jalanan berbatu itu

terbentang di bola mataku samudera

membiru dalam dadaku, menyaksikannya

tercambuk anganku

membangkitkan gairah

dari kematian jiwa tak berdosa.

Sumenep, 14/04/90

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Soal-soal Bahasa Madura Kelas IV SD

Soa-soal Bahasa Madura Kelas III

KB-PAUD Sabilul Rosyad Desa Pagagan Menerima Kunjungan Asesor Akreditasi

Kekecewaan Guru Honorer Pasongsongan: Lama Mengabdi tapi Tak Lolos PPPK

PB Elang Waru Jalin Persahabatan dengan PB Indoras Sumenep

Mitos Uang Bernomer 999

Soal dan Kunci Jawaban Bahasa Madura PAS Kelas IV SD

Sekolah Hebat, SDN Padangdangan 2 Gelar Program Bersase Setiap Sabtu

KH Kamilul Himam Isi Tausiah Maulid Nabi Muhammad SAW di SDN Panaongan 3 Pasongsongan

498 Guru Honorer Sumenep Gagal Terjaring PPPK, Bagaimana Nasib Mereka?