Kumpulan Puisi “Virus” (24)



Karya: Yant Kaiy

Tangis Bocah II

bocah dibawah lampu merah

berteriak lantang penuh harap

"koran… koran… koran…

berita-berita anyar

pantas untuk disimak...

terkesima aku melihat pola-gayanya

memikat pembeli diatas kendaraannya

aku tak tahu harus berbuat bagaimana

untuk menolong dari lembah kemiskinannya

 

bajunya kumal tersiram debu jalanan

beterbangan ditiup sang angin

ia tak peduli lagi

seperti mereka yang tak mau peduli .

Pasongsongan, 27/09/92

 

Tangis Bocah III

bocah-bocah di sepanjang tratoar menadahkan tangan menanti koin terlempar dari mereka yang berlalu-lalang di

depan bola matanya. wajah layu tak gairah merupakan cermin kurang kasih sayang. rambut acak-acakan partanda kedua orang tuanya sudah tiada. punah kasih membalai dirinya. yang dijumpai hanya kebengisan kota menyiksa haus-lapar. adalah bait derita serentang hayat menanti ajal pasti menjemputnya. sebab baginya makan dan makan untuk menopang hidup karena tangis bukanlah akhir dari sebuah penderitaan panjang.

Pasongsongan, 27/09/92



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Soa-soal Bahasa Madura Kelas III

Soal-soal Bahasa Madura Kelas IV SD

Madura Breaking News💥 BKN Resmi Tunda Pelaksanaan Seleksi PPPK Tahap II😭 Peserta Wajib Tahu😭🆘

Terkini‼️ Kepedulian Agus Sugianto Tak Hanya untuk Siswa, tapi Juga untuk Guru💪

Soal dan Kunci Jawaban Bahasa Madura PAS Kelas IV SD

KKG Gugus 02 SD Pasongsongan Gelar Rapat Rutin Bulanan

Musyawarah Haflatul Imtihan Madrasah Annidhamiyah 2025: Konsolidasi Menuju Puncak Prestasi💪

Kepercayaan Publik terhadap SDN Panaongan 3 Kian Meningkat, Wujud Nyata Pembelian Kendaraan Roda Tiga🔥

Luar Biasa🔥 Polres Sampang Tertibkan Kendaraan Bermotor, Razia hingga Kecamatan⁉️

Miris‼️ Warga Pasongsongan Merasa Khawatir, Jembatan Sungai Angsono Masih Gelap Gulita😎