Langsung ke konten utama

Postingan

Koor SDN Panaongan 3 Mengiringi Launching Buku Wabub Sumenep

Agus Sugianto (kiri) bersama Wakil Bupati Sumenep dalam sebuah acara di Pasongsongan. [Foto: sur] SUMENEP – Paduan suara murid-murid SDN Panaongan 3 Kecamatan Pasongsongan Kabupaten Sumenep turut menyemarakkan peluncuran buku Doa dan Perjuangan Ibu karya Wakil Bupati Sumenep, Nyai Eva. Launcing buku tersebut ditempatkan di Ruang Rapat Arya Wiraraja. Rabu pagi (10/5/2023). “Alhamdulillah murid-murid kami diberi kepercayaan untuk tampil diacara launcing ini. Sedangkan lagu yang dinyanyikan peserta didik kami adalah Muara Kasih Bunda. Ini mengisyaratkan pentingnya seorang anak untuk selalu mengenang jasa-jasa ibu kita,” ujar Agus Sugianto, Kepala SDN Panaongan 3 kepada jurnalis apoymadura.com. Menurut informasi, bahwa dalam buku karya Nyai Eva tersebut terselip beberapa karya para guru yang tergabung dalam Forum Silaturrahmi Guru (FSG). Bisa dikatakan buku cerita fiksi ini berupa antologi. “Bagi kami acara ini cukup penting untuk diikuti. Karena kita tahu, minat baca

PK Online GPAI di SDN Pasongsongan 1 Sumenep

Agus Sugianto (kiri) dan peserta PK Online GPAI Kecamatan Pasongsongan Sumenep. [Foto: Sur] SUMENEP - Pemetaan Kompetensi (PK) Online Program Pengembangan   Keprofesian Berkelanjutan Guru Pendidikan Agama Islam (PPKB GPAI) dilangsungkan di SDN Pasongsongan 1 Kecamatan Pasongsongan Sumenep. PK Online bersifat wajib hukumnya diikuti bagi guru PAI yang sudah punya akun Siaga, baik itu guru berstatus PNS, P3K dan honorer. Selasa pagi (9/5/2023). “Sesungguhnya pelaksanaan PK Online tidak harus berkumpul disatu titik. PK Online boleh dilakukan dimanapun. Dan hal ini tidak mengikat,” terang Agus Sugianto, Kepala SDN Panaongan 3 Kecamatan Pasongsongan. Paguyuban Guru Agama Islam Pasongsongan yang menginisiasi untuk melaksanakan PK Online disatu tempat, tambah Agus Sugianto. Hal ini dimaksudkan supaya rekan guru yang mengalami kesulitan teknis bisa diatasi bersama. “Laptop atau hp android dan paket data internet menjadi sarana wajib bagi guru yang akan mengikuti PK Online.

Carok Madura: Timbang Rasa Kemanusiaan

Kejadian pembunuhan di Kota Bangkalan. [Foto: YK] Catatan: Suriyanto Selama April 2023, di Pulau Garam Madura telah terjadi dua kali tindak pidana pembunuhan di jalan raya. Peristiwa berdarah itu berlangsung pada siang hari di tengah keramaian arus lalu lintas. Semua pelakunya menggunakan senjata tajam. Tragedi mengerikan pertama terjadi di Jalan Raya Halim Perdanakusuma Bangkalan. Rabu siang (5/4/2023). Karena persoalan dukung-mendukung Bakal Calon Kepala Desa akhirnya salah satu kelompok menyerang kelompok lawan. Tiga korban sekaligus jatuh bersimbah darah. Satu langsung meninggal dunia di tempat kejadian perkara. Dua lainnya kritis dan harus dilarikan ke rumah sakit. Di rumah sakit satu lagi korban menghembuskan nafasnya. Sedangkan peristiwa pembunuhan kedua terjadi di Pamekasan. Segerombolan orang menggunakan senjata tajam mengeroyok seorang pemuda yang lagi membonceng ayahnya. Mereka tanpa babibu menghabisinya. Seketika sang pemuda tewas bersimbah darah di pang

Soal dan Kunci Jawaban Bahasa Madura Kelas 3 SD di Sumenep

Catatan: Yant Kaiy Salah seorang teman guru honorer meminta bantuan kepada saya untuk dibuatkan soal-soal Bahasa Madura bagi SD kelas tiga dengan kunci jawabannya. Soal-soal itu sebagai Penilaian Akhir Tahun. Semoga semua ini menjadi referensi bagi guru yang lain. l. Berri’i lang-kaleng (X) e aksara A, B, otaba C, menangka jawaban se paleng bendhar! 1. Puisi basana aguna’agi oca’………. A. Parompamaan       B. Tangkep     C. Barang 2. Puisi iya areya asel tolesan dhari oca’ se………. A. Bingung      B. Re-saare    C. Malarat 3. Mon maca puisi teppa’ esanggemi kalaban okara………. A. Pangalem   B. Pamoji         C. Panyale 4. Robana reng bine’ raddin akadi bulan………. A. Pornama     B. Gerring        C. Bungkol 5. Oca’ laen dhari tase’ iya areya………. A. Gir-sereng B. Omba’         C. Sagara 6. Suryani lakar na’-kana’ cakang. Oca’ cakang dhalem okara jereya tabaligga iya areya………. A. Tomos        B. Bajeng        C. Cengkalan 7. Nyopre e

Rapat Launching Gedung KH Abdul Wahab Hasbullah Pasongsongan

Lukisan karya Akhmad Jasimul Ahyak di ruang utama Gedung KH Abdul Wahab Hasbullah. [Foto: Yant Kaiy] SUMENEP – Gedung KH Abdul Wahab Hasbullah berlokasi di Jalan Raya Kiai Abubakar Sidik Desa Panaongan Kecamatan Pasongsongan Kabupaten Sumenep. Gedung megah milik MWC NU Pasongsongan dalam waktu dekat akan launching. Jumat malam (28/4/2023). Rapat persiapan launching pun digelar demi suksesnya pelaksanaan acara itu.  Hadir dalam rapat launching tersebut seluruh jajaran pengurus Badan Otonom (Banom) dan Lembaga MWC NU Pasongsongan, jajaran pengurus PC NU Sumenep.  Menurut informasi, gedung ini menelan anggaran hampir dua milyar rupiah. Sedangkan pengerjaannya tidak sampai satu tahun. [kay]

Ingat 5 Nasihat Tokoh Dunia dalam Menghadapi Pemilu

Catatan: Yant Kaiy Tulisan ini dirangkum dari berbagai sumber dengan tujuan supaya kita tidak menyesal dikemudian hari akibat keliru menjatuhkan pilihan. Ada pepatah orang awam: Salah memilih akan menyesal selama lima tahun kedepan. Sebagai warga masyarakat, kita tentu menghendaki kehadiran pemimpin terbaik membawa Negara Kesatuan Republik Indonesia menuju kemakmuran berkeadilan. Dan ini merupakan harga pasti, tidak ada nilai tawar. Nah, sebelum masanya tiba, kami mencoba menghadirkan artikel ini sebagai referensi. Harapannya semoga bermanfaat. 1. Ali bin Abi Thalib Orang muslim sudah pasti tahu Ali bin Abi Thalib. Dia adalah menantu Nabi Muhammad sekaligus sebagai sahabatnya. Dia termasuk golongan pemeluk Islam pertama. Pesan dia kepada umat Islam: “Kezaliman akan terus ada, bukan karena banyaknya orang-orang jahat, tapi karena diamnya orang-orang baik.” 2. Syaikh Yusuf Qardhawi (Ketua Asosiasi Internasional Cendekiawan Muslim) Setidaknya ada 3 (tiga) cara dalam mempertimb

Aplikasi Media Sosial Buatan Anak Bangsa

Catatan: Yant Kaiy Bertaburan aplikasi media sosial di dunia maya. Sebagian kecil dari aplikasi tersebut ada yang memberikan penghasilan. Tujuannya agar pengguna aplikasi bisa lebih berlama-lama berselancar menghabiskan kuota internet. Kebanyakan aplikasi yang seringkali diakses itu bukan buatan anak bangsa. Melainkan buatan orang luar negeri. Kita hanya sebagai objek atau pengguna. Sadar atau tidak sadar, kita jadi mangsa mereka. Memprihatinkan. Padahal sumber daya manusia kita amat mumpuni menciptakan aplikasi serupa. Tapi masyarakat kita lebih cinta produk luar negeri. Perusahaan aplikasi luar negeri itu telah mengobrak-abrik sosial budaya dan ekonomi kita. Pelan tapi pasti. Masyarakat Indonesia hanyut oleh propaganda mereka. Dengan mudahnya mereka mengeruk keuntungan di negeri ini. Kalaupun ada yang mendapatkan keuntungan finansial dari aplikasi tersebut, hal itu hanya segelintir dari sekian ribu juta pengguna. Umumnya yang memperoleh pundi-pundi cuan adalah pub

Hari Raya Idul Fitri 2023 dan Tradisi Tellasan Topa’ di Sumenep

Catatan: Yant Kaiy Tellasan Topa’ atau dalam kata lain berarti Lebaran Ketupat. Ada pula orang menyebutnya Lebaran ketujuh karena jatuh pada tujuh hari setelah Hari Raya Idul Fitri. Tellasan Topa’ merupakan salah satu tradisi Islami yang mengakar kuat di tengah-tengah masyarakat Sumenep. Tellasan Topa’ hakikatnya adalah Lebaran bagi kaum muslim yang menjalankan ibadah puasa sunah enam hari di bulan Syawal. Kaum muslim sangat dianjurkan menunaikan puasa sunnah ini karena pahalanya begitu besar. Dalam Tellasan Topa’ biasanya warga masyarakat akan saling mengunjungi satu sama lain. Saling beranjangsana, bermaaf-maafan. Sebagai manusia tentu tidak akan lepas dari khilaf dan dosa. Sarana silaturrahim menjadi ajang penghapus dosa. Tapi saat ini Tellasan Topa’ tidak sekadar saling mengunjungi sanak saudara. Kaum muda-mudi cenderung memanfaatkan tempat wisata dalam merayakannya. Pergeseran hakikat Tellasan Topa’ telah melebar teramat luas dan tampaknya tidak bisa dibendun

Soal dan Kunci Jawaban Pendidikan Pancasila Kelas 1 SD Kurikulum Merdeka

Catatan: Yant Kaiy Salah seorang teman yang jadi guru honorer di Sekolah Dasar Islam meminta bantuan pada saya untuk dibuatkan soal-soal PP (Pendidikan Pancasila) beserta kunci jawabannya. Teman guru tersebut mengajar di kelas satu dan tak sempat membuatnya karena ia akan berhari raya Idul Fitri di kampung halamannya di Surabaya. Ia memberikan buku pelajaran Pendidikan Pancasila kelas 1 terbitan Erlangga Jakarta. Buku Kurikulum Merdeka ini ditulis Dwi Tyas Utami. l. Berilah tanda silang (X) pada huruf A, B dan C, pada jawaban yang benar! 1. Tempat tidur berada di………. A. Ruang tamu B. Dapur C. Kamar tidur 2. Kita mandi setiap hari di………. A. Kamar mandi B. Kamar tamu C. Dapur 3. Contoh batasan rumah adalah……….. A. Laut B. Sungai C. Tembok 4. Saat akan bertamu, kita harus………. A. Langsung masuk B. Mengucap perpisahan C. Mengetuk pintu 5. Tempat kumpul keluarga adalah………. A. Ruang keluarga B. Kamar tidur C. Halaman 6. Bagian rumah paling depan adalah………. A. R

Bang Sahar: Tokoh Madura Idealis

Bang Sahar, tokoh Madura yang suka berbagi kepada siapapun yang membutuhkan. [Foto: Yant Kaiy] Catatan: Yant Kaiy Orang Madura berasal dari Sumenep yang ada di Jakarta mayoritas kenal akan namanya. Kendati mereka tidak tahu sosoknya. Dialah Bang Sahar berasal dari Kecamatan Kalianget Kota Keris Sumenep. Selama bertahun-tahun Bang Sahar menjadi tujuan bagi kebanyakan orang Madura yang tidak punya sanak keluarga. Sabtu malam (22/4/2023), saya bertemu Bang Sahar dikediaman salah seorang musisi dangdut di Pandian Sumenep. Saya baru tahu saat itu penampilannya. Seperti kebanyakan orang, pada 1996 saya kali pertama menginjakkan kaki di bumi Jakarta, dan saya sudah mendengar namanya. Sekelumit identitasnya diceritakan oleh salah seorang teman. Bang Sahar menjadi masyhur karena sikap sosialnya. Siapapun, berasal darimanapun orangnya yang datang ke rumahnya, sudah pasti Bang Sahar menjamin makan mereka. Bahkan rumahnya digratiskan bagi mereka yang ingin menggapai impiannya di