Langsung ke konten utama

Postingan

Markusip dan Marlojong di Mandailing

Artikel Budaya: Yant Kaiy Berawal dari saling tatap, pandang-memandang, entah sengaja atau tidak berlanjut dengan kerlingan serta senyuman di bibirnya. Akhirnya kedua insan berlainan jenis tersebut sepakat melakukan ’markusip’, yakni berbisik-bisik di kegelapan malam. Konon, tempo dulu, bagi masyarakat Mandailing di Tapanuli Selatan, Sumatera Utara, berpacaran di tempat terbuka antara pasangan dua sejoli justru dianggap tabu. Kecuali, bagi mereka yang telah dimabuk asmara, dapat melampiaskan keinginannya melalui markusip. Menurut para sesepuh setempat, markusip yaitu berbisik-bisik antara kaum Adam yang berada di kegelapan malam di luar rumah dengan kekasihnya yang berada di kamarnya. Umumnya rumah-rumah di sana beranjungan dengan lantai yang tingginya sebatas bahu orang dewasa. Sedangkan ’percumbuan’-nya dilakukan melalui lapisan dinding atau lantai papan yang tidak rapat, atau lubang dinding yang sengaja dikuakkan beberapa centimeter bagi percumbuan tersebut.  Namu

Makanan Dapat Menunda Ketuaan

Artikel Kesehatan: Yant Kaiy Berapapun usia seseorang, ia tetap ingin agar jam biologis yang mengatur usianya beljalan lebih lambat. Atau paling tidak, ia ingin hidup lebih lama lagi. Lalu, ilmuwan pun berupaya mencari jalan keluar, bagaimana menunda gejala ketuaan. Faktor genetis ternyata memainkan peranan sangat penting dalam menentukan usia seseorang. Tapi riset ilmiah menunjukkan, diet juga merupakan fakmor penentu. Orang yang secara teratur mengonsumsi makanan atau nutrisi tertentu dapat menurunkan bahkan mencegah adanya tanda-tanda ketuaan, mulai dari keriput dan kulit kering sampai penyakit-pĂ©nyakit serius yang berhubungan dengan ketuaan. Dan yang pasti, tak ada kata terlambat memulainya.  Seorang ahli penyakit kulit, Dr. Robert L. Warner, mengatakan bahwa gejala ketuaan terutama disebabkan juga oleh minipisnya lemak, kulit menjadi longgar serta muncul keriput. Sebenamya, tidak ada makanan khusus yang dapat mencegah, ataupun mengurangi garis-garis keriput yang

Berakit ke Hulu, Berenang ke Tepian

Cerita Anak: Yant Kaiy Hari masih pagi., sang surya baru menampakkan sinarnya. Seekor belalang kecil dan semut sedang asyik bermain. Mereka lahir di negeri Eropa, keduanya tepat lahir di saat musim semi. Kendati perbedaan badannya lebih besar belalang, namun keduanya tetap rukun, selalu bermain bersama sepanjang hari. Tidak memikirkan hal lain selain bermain dan bernyanyi di padang rumput. Suatu hari yang cerah, kakek semut sedang berjalan-jalan dan bertemu dengan keduanya yang sedang asyik bermain. ”Hari ini cuaca memung cerah, cucuku,“ katanya terbata bata. “Matahari bersinar cemerlang. Musim panas seperti ini memang sangat baik untuk bermain namun jangan lupa. sebentar lagi musim gugur akan segera tiba, dan kita semua harus bekerja. lngatlah selalu. Ada waktu untuk bermain dan ada waktu pula untuk bekerja,” laniutnya sambil meninggalkan keduanya. “Terima kasih,Kek. Apabila musim gugur telah tiba saya akan segera bekerja. Sekarang biarkan kami untuk bermain-main,

Bantuan Tunai: Kartu Keluarga Sejahtera

Suasana ATM BNI Pasongsongan Kabupaten Sumenep (Foto: Yant Kaiy) Apoymadura, Sumenep – Malam ini, Sabtu (28/8/2020), pemegang Kartu Keluarga Sejahtera di wilayah Desa/Kecamatan Pasongsongan Kabupaten Sumenep benar-benar bergembira. Karena baru sekarang mereka dapat menarik tunai uang sebesar Rp 500.000,-. Mayoritas dari mereka datang ke BNI Pasongsongan lantaran tempat yang biasa mereka menerima sembako kehabisan dana. Menurut pengakuan mereka pada apoymadura.com, dirinya baru mendengar kabar dari tetangganya (pemegang Kartu Keluarga Sejahtera) yang lebih dulu mencairkan. Sehingga tanpa ba-bi-bu lagi, mereka tancap gas ke bank yang menyediakan ATM-Bersama. “Semoga bantuan ini tidak menimbulkan kecemburuan sosial bagi yang tidak pernah menerima bantuan apa pun dari pemerintah,” harap Sundari, S.Pd.I warga Dusun Sempong Desa Pasongsongan yang malam itu sedang ada di luar ruang ATM. (Yant Kaiy)

Manfaat Jalan Kaki Bagi Tubuh

Artikel Kesehatan: Yant Kaiy Memang ada semacam kesan, bahwa berolah raga dengan berjalan kaki layak dilakukan oleh orang yang telah berusia lanjut atau orang yang baru sembuh dari penyakit. Ada kesan pula, bahwa tampak lucu apabila seseorang yang masih muda melakukan jalan kaki. Sehingga seringkali disangsikan manfaat jalan kaki. Sesungguhnya jalan kaki bukan hanya milik orang lajut usia, tua ataupun muda, pria maupun wanita, sama-sama mempunyai hak untuk berjalan kaki dan akan memperoleh suatu manfaat yang mengagumkan. Bahkan seorang remaja pun akan dianjurkan berjalan kaki untuk memulihkan cidera yang dideritanya. Dalam suatu riset yang dilakukan The Institut for Aerobics Researc di Dallas, Texas, para peneliti menyatakan bahwa kebugaran tubuh yang kurang, sama bahayanya dengan merokok atau mengonsumsi makanan yang berkolesterol tinggi. Suatu berita yang menggembirakan adalah, bahwa latihan yang cukup akan menurunkan kemungkinan saseorang meninggal karena sakit