Langsung ke konten utama

Postingan

Samhaji, Membantu Warga Penerima Bantuan

Kadus Pakotan, Samhaji di sebuah bank swasta (Foto: Yant Kaiy) Apoymadura, Sumenep – Kepala Dusun Pakotan Desa/Kecamatan Pasongsongan Kabupaten Sumenep, Samhaji acapkali terlihat berbaur dan membantu para warganya dalam banyak hal. Kemarin dan tadi pagi (Rabu, 30/12/2020) Samhaji terlihat sibuk memfasilitasi penerima bantuan di salah satu bank swasta. “Ini atas inisiatif saya sendiri datang ke lapangan. Sebab ada beberapa warga saya yang berhalangan datang karena sakit dan bepergian. Otomatis pihak penyalur tidak sembarangan memberikan bantuan kalau bukan penerima manfaat. Jikalau bukan yang bersangkutan, maka harus ada surat kuasanya,” terang Samhaji pada apoymadura.com. Ia menambahkan, bantuan kali ini datang dari Pemerintah Kabupaten Sumenep yang merupakan Program Jaring Pengaman Sosial dalam rangka percepatan penanganan Covid-19. (Yant Kaiy)

Karomah Menurut KH. Ismail Macan Madura

KH.Ismail Macan Madura (Foto: Yant Kaiy) Apoymadura, Sumenep – Karomah adalah suatu karunia diberikan Allah SWT kepada hamba-Nya yang dikehendaki. Ada persepsi sebagian umat Islam bahwa kemampuan seseorang di luar daya nalar (tidak masuk akal) atau sesuatu yang ganjil adalah sulap belaka. Ada juga yang menganggap kelebihan manusia di luar jangkauan akal adalah perbuatan seseorang karena perantara jin. Menurut Kiai Haji Ismail Macan Madura, da’i masyhur berasal dari Desa Paberasan Sumenep, bahwa karomah diberikan Allah kepada hamba-Nya karena takwanya. Ia tidak menuntut apa-apa dari semua amal ibadahnya. “Dalam hukum Islam berbicara, apabila seseorang mengharap karomah dalam beribadah, maka ia tidak akan mendapatkannya sama sekali. Tapi bagi mereka yang istikomah, senantiasa beribadah penuh keimanan tanpa pamrihlah bakal mendapatkan karomah,” terangnya pada apoymadura.com. Rabu (30/12/2020). Kiai Ismail menambahkan, karena tujuan beribadah sesungguhnya sebagai sarana mendekatkan

Bila Hujan Turun

Pentigraf: Yant Kaiy Rasa cinta pada negeri gemah ripah lohjinawi, tempat kaki berpijak saat ini memang tidak semegah kata-kata mereka yang duduk di singgasana. Ketika kebohongan, dusta, dhalim, khianat mulai menjalar pada pengertian diri, sontak gatal kepalaku tak dapat ditahan. Ketika sejahtera impianku jauh panggang dari api tidak serta-merta meluruhkan asa diri. Tetap berharap walau luka menjilat hati. Bukankah miskin tidak selamanya menderita, seperti hujan kadang mendatangkan banjir. Pemimpin amanah impian rakyat jelata di alam semesta. Selamanya abadi di sanubari.[] Pasongsongan, 30/12/2020

Sekolah Anakku

Pentigraf: Yant Kaiy Aku terus mencoba memahaminya seluas lautan. Terkadang marah muncul diantara sikap manjanya. Banyak pernik permintaan dia tersaji ketika hendak ke sekolah, atau tatkala kami bersenda-gurau. Sebagai orang tua tak mungkin semua terpenuhi. Memberi nasi motivasi adalah solusi terbijak menurut para ahli. Kini anakku duduk di bangku SD Negeri. Dia cukup rajin belajar di rumah setelah pulang mengaji di masjid tak jauh dari rumah. Di tengah pandemi Covid-19 muncul kekhawatiran akan kurikulum sekolah yang amburadul, membingungkan bagi orang tua, bahkan mungkin juga bagi tenaga pengajar. Ini maunya apa? Pasongsongan, 29/12/2020

Drs. Salamin, Bicara Tentang Desa Pasongsongan

Drs.Salamin (kiri) bersama Yant Kaiy dari apoymadura.com Catatan: Yant Kaiy Secara kebetulan saya berjumpa dengan eks Kepala Desa Pasongsongan, Drs. Salamin di depan salah sebuah bank swasta di Desa/Kecamatan Pasongsongan Kabupaten Sumenep. Selasa (29/12/2020). Penampilannya tetap bersahaja, mengenakan kacamata. Awal perbincangan kami saling tanya kabar, karena belakangan ini dia lebih sering ada di Jember. Lalu berlanjut pada capaian pembangunan Desa Pasongsongan yang menurutnya berprospek lebih baik. “Atensi seorang kepala desa dalam mengakomodir kebutuhan masyarakat dan menjawab aspirasinya memang harus dikedepankan. Tidak ada lagi dikotomi, sehingga masyarakat merasa terayomi keseluruhan. Terpenting lagi soal pembangunan monumental, baik sarana dan prasarana. Karena jejak inilah yang nanti dikenang sepanjang masa oleh warganya,” ujar Salamin. Yant Kaiy, penjaga gawang apoymadura.com