Langsung ke konten utama

Postingan

Pejuang Anak

Get Google Pentigraf: Yant Kaiy Tidak ada perhatian lebih selain kepada anak sendiri. Perhatian itu bertujuan agar masa depan anak-anak Debur berjalan seperti impiannya. Ia tak mau anaknya mengalami nasib sama dengannya. Cukup dirinya saja yang menjalani skenario pilu masa lalu. Masa dimana ia butuh belai kasih sayang kedua orang yang  menyebabkan dirinya ada di alam fana ini. Dulu, Debur ditinggal kedua orang tuanya bekerja di luar negeri. Ia tinggal bersama bibinya. Ia terbengkalai karena saudara dari ibu Debur juga orang miskin. Beruntung Debur sampai tamat SMP. Setelah itu Debur bekerja sebagai nelayan. Dan menikahi gadis anak juragan perahu. Ia jadi menantu orang kaya. Debur membanting tulang supaya bisa membahagiakan mereka. Seolah tak ada waktu bagi Debur untuk bersantai di rumah. Ada saja yang dikerjakan. Pasongsongan, 28/3/2020

Video

Get Google Pentigraf: Yant Kaiy Tonah seorang janda yang jarang keluar rumah. Paling hanya belanja ke toko serba ada yang ada di kawasan perumahan tempat tinggalnya. Suaminya meninggal dunia tiga tahun lalu. Tonah menikmati uang pensiun suaminya bersama dua anaknya. Tidak seberapa dana itu tapi cukup buat belanja kebutuhan hidupnya tiap bulan. Yang lebih aneh, Tonah menjadi bahan gunjingan tetangganya. Sebab Tonah memiliki mobil seharga satu miliar lebih. Uang dari mana? Bisik-bisik mereka. Mungkin mengamalkan ilmu pesugihan. Perumahan di kota kecil berbeda dengan kota besar, masih belum musnah sifat sosialnya sehingga perhatian dan kecurigaan mereka kian menggunung. Ini mendorong kepala desa langsung menanyakan keganjilan pada Tonah. Janda itu menerangkan, kalau dirinya berprofesi sebagai ahli video yang hasil karyanya dikirimkan pada media sosial. Dari sini Tonah mendapatkan imbalan. Pasongsongan, 27/3/2020

Cinta Seteguh Karang

Get Google Pentigraf: Yant Kaiy Menaklukkan cinta Tonah tidaklah mudah. Debur sebagai lelaki yang sudah terbiasa menundukkan cinta gadis di kakinya, ternyata tidak mampu menembus pertahanan asmara Tonah. Debur tidak patah semangat. Ia terus menelisik apa yang menjadi kesukaan Tonah. Usahanya tidak sia-sia. Ia menemukan beberapa bentuk kiat jitu. Ia mulai membidiknya seiring rasa percaya diri. Karena sering bersama; berangkat dan pulang kerja satu mobil. Akhirnya cinta Tonah luluh juga. Bahkan kehormatan Tonah digadaikan juga padanya. Pasongsongan 27/3/2020

Malu-malu Kucing

Get Google Pentigraf: Yant Kaiy Dulu ketika masih di bangku SMP, Tonah pernah menangis karena ketahuan warna celana dalamnya. Ada teman sekolah pria meletakkan kaca kecil di sepatu bagian atasnya. Ketika ada Tonah di depan majalah dinding berdiri, kaki siswa dijulurkan tepat di bawah rok. Siswa nakal itu langsung memberi tahu kalau Tonah tidak pakai celana dalam. Hahaha… Sontak Tonah menangis karena merasa dipermalukan. Wajahnya seperti kepiting rebus. Perasaan malu berbaur marah tanpa tedeng aling-aling lagi. Kini, usianya telah genap dua puluh tiga tahun. Ia tidak malu lagi mengenakan bikini ketika pemotretan untuk bintang iklan. Malah ia bangga menjual tubuh mulusnya. Justru ia kecewa kalau ada penggemar yang tidak tertarik. Pasongsongan, 27/3/2020

Terkenang

Get Google Pentigraf: Yant Kaiy Ingatan-ingatan masa silam silih berganti menghias alam pikiranku. Kadang menyerbu pada nuansa hati tatkala sendiri menyusuri malam. Kenangan indah, kecewa, mencekam, terluka bargantian muncul dan tenggelam. Andai aku tak terbuai akan bujuk rayu Debur, jelas aku bisa mempersembahkan keperawananku pada suamiku sekarang. Persembahan terbaik bagi suami adalah elemen penting. Perempuan normal tentu akan seperti perasaanku saat ini. Aku tak bisa mendustai nuraniku. Aku merasa bersalah padanya lantaran dia memberikan cinta sepenuh jiwanya. Ini tidak adil. Namun suamiku tak merasakan ketidak-adilan itu. Tapi Tuhan mengetahui segala perbuatan liarku bersama Debur. Pasongsongan 27/3/2020

Maling Ayam

Get Google Pentigraf: Yant Kaiy Sangat beruntung Tonah dikaruniai dua putri cantik. Terasa baginya begitu cepat setelah masa-masa dimana ia dicemooh sebagai perawan tua di tanah kelahirannya. Masyarakat mengaitkan sulitnya Tonah mendapatkan pendamping hidup karena kutukan Tuhan. Masalahnya, ayah Tonah terlanjur dikenal sebagai maling ayam. Memang hanya sekali ayah Tonah mencuri ayam tetangganya. Itu lantaran ia tidak punya duit ketika Tonah kecil mau dibawa berobat. Kebetulan ayam tetangganya ada di kandang ayam miliknya. Beruntung tetangganya mau memaafkan dia sebelum terjadi amuk massa. Aib itu terbawa sampai ayah Tonah meninggal dunia. Pasongsongan, 27/3/2020

Hamil

Get Google Pentigraf: Yant Kaiy Malam merangkak sepi ketika aku masih menyelesaikan tugas-tugas kuliah. Jam dinding sudah menunjuk angka dua. Suara jangkrik menghias bulan temaram bersinar. Sangat tenang. Namun hatiku gelisah bahwa besok waktu terakhir penyetoran tugas pada dosen yang tak mengenal iba terhadap para mahasiswanya. Kadang aku tersenyum seorang diri. Begitu berat mendapatkan selembar ijasah. Untunglah istriku selalu memberi semangat. Terpaksa aku melanjutkan kuliah lagi setelah terputus karena terbentur masalah finansial. Maklum karena aku masih belum punya kerja. Sedangkan pacarku hamil duluan. Akibat kecelakaan ini kami segera melangsungkan pernikahan. Pasongsongan, 27/3/2020