Tanggalkan Dendam

Pentigraf: Yant Kaiy

Aku sudah memberikan yang terbaik bagi mereka. Tak tersisa. Semua tanpa pamrih. Tanpa embel-embel mengambil hati. Ikhlas karena Tuhan. Mereka senang, aku puas. Itu prinsip hidupku. Tapi semua sia-sia pengorbanan kami.

Karena sejumput kesalahan menurut mereka, bukan menurut hukum agama, lalu mereka membuangku. Mengucilkan keluargaku. Bahkan, mereka terang-terangan mengancam akan menghabisi kami. Tidak main-main. Dahsyat intimidasi mereka.

Kami lari terkencing-kencing. Dari satu kota ke kota lain. Mencari selamat dunia. Tak peduli hujan-panas menghiasi liku pengungsian. Memanjatkan doa pada Tuhan, semoga kami bisa memberangus dendam dalam kalbu.[]

Pasongsongan, 10/12/2021



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Soa-soal Bahasa Madura Kelas III

Soal-soal Bahasa Madura Kelas IV SD

Surat Terbuka untuk Haji Her (H Khairul Umam): Ajakan untuk Membangun Kesejahteraan Bersama

Madura Breaking News💥 BKN Resmi Tunda Pelaksanaan Seleksi PPPK Tahap II😭 Peserta Wajib Tahu😭🆘

Praktik Korupsi BSPS di Sumenep Terungkap, Kades 🅱️🅾️ngkar Sistem Jual Beli yang Merugikan

Besok‼️ Penyerahan SK CPNS dan PPPK di Sumenep, Momentum Awal Pengabdian bagi Ratusan Calon ASN

KKG Gugus 02 SD Pasongsongan Gelar Rapat Rutin Bulanan

Samsul Arifin: Figur Kuat yang Siap Memajukan Desa Pamolokan

Amazing‼️ SDN Panaongan III Buktikan Keterbatasan Bukan Penghalang Prestasi

Soal dan Kunci Jawaban Bahasa Madura PAS Kelas IV SD