Antologi Puisi Fragmen Nasib (28)



Karya: Yant Kaiy

Tak Rela

seringkali kutertipu oleh beragam buaian

tidurku pun dibuat tak nyenyak karenanya

kadang merasa bersalah mengiringi detak jantung

kubangkitkan protes menjejali keyakinan banyak mata

kejeraannyalah yang kuharapakan selama ini, lain tidak

lantaran dendamku masih berkecamuk

tak mau padam

 

amarah meletup-letup

ingin cepat hempaskan segala

menyiksa sekujur atma tanpa ampun

tanpa celah kesabaran menjelma

menenggelamkan harga diri

 

kutengadahkan wajah atas segala khilaf

terpapar terik menghujam pori

kususun segala sengketa, lepaslah aib

merajalela saling bunuh asa sesama

bias keangkaramurkaan kita

atau potret kesewenang-wenangan

menghias suasana liku hidup

 

kemudian, perutnya yang buncít

jadikan iklan di media massa

atau mulutnya seperti harimau

dipakainya jadi senjata rayu

ketakikhlasanku begitu menggunung

kefrustasianku membara

hak asasiku seolah lenyap

tertelan ombak politik nista

nafsunya membaja dilanpiaskan

kita tak lagi bisa bernafas

karena kerongkongan kita disumbat duit

berdalih bantuan kemanusiaan

 

langkah kita dihadangnya

kebebasan ajukan pendapat amat semu

tindas-menindas kaum jelata terkucil

langka segala keadilan

diperkosa, disiksa, diperas

hingga sisa ampas

kita tak dapat membela diri

antara pedang menghunus

setiap detik menanti pembangkang

 

kitta setiap saat menyesali nasib buruk tanpa makna

tidak ada lagi ruang bersandar melabuhkan asa

senantiasa penuh onak, air tercemar limbah

menggerogoti nyawa terancam kematian

terus terpencil menghindar dari marabahaya

 

hidupku tak karuan

kutuntut kau pengkhianat

di taman surgaku.

Sumenep, 12/08/1988



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Penemuan Mayat di Rumah Kosong Gegerkan Warga Panaongan, Sumenep

Terbaru‼️ R4 Mendapat Jalur Khusus PPPK 2025🔥

Najma Fairus Bikin Haru di Acara Perpisahan SDN Padangdangan 2🔥

Pisah Kenang Siswa Kelas VI SDN Pasongsongan 1: Pentas Seni yang Spektakuler dan Mengagumkan🔥

KKKS Pasongsongan Buka Donasi untuk Bapak Akbar, Guru Honorer PAI yang Derita Penyakit Jantung

Wali Murid dan Guru Bersinergi Sukseskan Acara Pelepasan Siswa Kelas VI SDN Padangdangan 2💪

Pelepasan Siswa Kelas VI SDN Padangdangan 2 Berlangsung Meriah🔥

Pelepasan 1000 Merpati Tandai Dimulainya Haflatul Imtihan di Pesantren Annidhamiyah

Upacara Pembukaan Perkemahan Sataretanan (Perkasa): Sambutan Kamabigus🔥

Grand Opening Haflatul Imtihan 2025‼️ Menyemai Prestasi, Merawat Tradisi di Pondok Pesantren Annidhamiyah🔥