Antologi Puisi “Masyuni” (26)



Puisi Karya Yant Kaiy

Senja Kemesraan

tertanam benih lamunanku tentangmu

buana penuh resah pertempuran

saudaraku pejuang Palestina

perjuanganmu deraikan kemesraan

doaku senantiasa menghias senja

tiap penderitaan adalah emas

lapangkanlah tangismu didengar

Tuhan Yang Maha Agung

Sumenep, 07/07/93

 

Sajak

dengan cucuran keringat, kutuntun intuisi

mungkin dapat membaca seputar inspirasi

dari kegersangan kontemplasi, mencabik kalbu

dari dunia khayalku membiarkan kemerdekaan

teriak. mengalir ke lembah cemooh

 

sajakku ternatal lewat kepingan lara

mendera raga. menyulam hari berselimut resah

dan cinta yang terkatung-katung

di antara benci melanda kepastian

berkolam-kolam. tersusun rapi di bola mata

 

tanpa penyesalan berkepanj angan lagi

kutabahkan pikiran darí gempa fitnah

yang merenggut tiaraku. dirampas

oleh mereka penghianat duníaku.

Sumenep, 09/07/93

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mitos Uang Bernomer 999

Persiapan Lomba Karnaval SDN Pasongsongan 1 dalam Semarak HUT Kemerdekaan RI ke-80

Lomba Gerak Jalan Pelajar di Pasongsongan Berlangsung Semarak

Lomba Baca Puisi Antar Pelajar di Pasongsongan Berlangsung Meriah

Nama-nama Finalis Peserta Lomba Seni Tingkat Kecamatan Pasongsongan

Penampilan Peserta Didik dari Pelosok Desa Pasongsongan Makin Membaik

Semifinal Lomba Baca Puisi Semarak HUT RI ke-80 Berlangsung Seru

Puskesmas Pasongsongan Gencarkan Imunisasi Campak di SDN Sodara 2

Dua Murid SDN Padangdangan 1 Raih Juara Lomba Seni Tingkat Kecamatan Pasongsongan

Perkumpulan Macopat Lesbumi NU Pasongsongan Berkisah tentang Nurbuat