Tujuh Erosi Rumah Tangga (Bagian V)

 


Artikel Keluarga: Yant Kaiy

6. Sikap tak acuh

Kunci sukses bahtera rumah tangga yaitu saling menghargai. Entah karena apa, terkadang suami-istri berkurang masa cintanya dan kasih sayang-

nya, hanya karena menganggap sudah tidak pantas. Bagi mereka yang sedang berbulan madu, atau masih dalam masa berpacaran, akibat salingtidak menghargai, juga akan menimbulkan rasa saling tak acuh

Suami-istri yang gagal untuk bersatu perasaan, atau kadang-kadang tidak sepakat mengambil kesimpulan dalam suatu masalah, juga berbahaya. Termasuk membiarkan persoalan kecil belarut-larut. Persoalan kecil jika terkumpul, akan menjadi bukit dan penyelesaiannya amatlah sulit.

Banyak suami-istri dengan amat terpaksa pergi ke penasihat perkawinan. Ini disebabkan persoalan-persoalan kecil yang tidak segera diselesaikan oleh mereka. Ketika berbicara dengan penasihat perkawinan, biasanya, kondisinya justru sangatlah parah.

 

7. Asal usul pribadi

Kehidupan seseorang ketika masih belum berumah tangga, sering membekas dalam dirinya justru setelah ia menikah. Seorang yang waktu

muda misalnya pemurung, lalu menikah dengan seorang wanita yang penuh percaya diri serta optimis, bukan mustahil mereka akan merasa menghindarkan suasana yang mengandung risiko.Sedangkan istrinya, akan merasa heran melihat tingkah suaminya kurang yakin akan dirinya.

Perbedaan temperamen itulah yang dapat menyebabkan mereka memberikan reaksi yang berlainan terhadap suasana yang sama. Ketidaksetujuan juga sering terjadi dan pertengkaran pun akan muncul tanpa bisa dibendung lagi. (Bersambung)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Soa-soal Bahasa Madura Kelas III

Soal-soal Bahasa Madura Kelas IV SD

KB-PAUD Sabilul Rosyad Desa Pagagan Menerima Kunjungan Asesor Akreditasi

PB Elang Waru Jalin Persahabatan dengan PB Indoras Sumenep

Mitos Uang Bernomer 999

Soal dan Kunci Jawaban Bahasa Madura PAS Kelas IV SD

Sekolah Hebat, SDN Padangdangan 2 Gelar Program Bersase Setiap Sabtu

Di SDN Padangdangan 1 Digelar Isco Pediyah, Ajang Asah Kecerdasan dan Spiritual Siswa

Kekecewaan Guru Honorer Pasongsongan: Lama Mengabdi tapi Tak Lolos PPPK

SDN Padangdangan 2 Gelar Kegiatan Shoyama, Tanamkan Cinta Rasul dan Tolak Bullying