Abah Masrio dari Bandung, Kesaksian tentang Keampuhan Ramuan Banyu Urip untuk Penyakit Maag
![]() |
MS Arifin, CEO Therapy Banyu Urip |
apoymadura.com- Abah Masrio, warga asli Bandung, berbagi kisah inspiratif mengenai perjuangannya melawan penyakit maag kronis yang telah mengganggu kesehariannya selama bertahun-tahun. Rabu (2/10/2024).
Setelah mencoba berbagai metode pengobatan, baik medis maupun tradisional, Abah Masrio akhirnya menemukan solusi yang tak disangka-sangka melalui Ramuan Banyu Urip.
Selama lebih dari 10 tahun, Abah Masrio harus menanggung derita penyakit maag. Rasa nyeri, perih, dan mual yang datang hampir tiap hari membuatnya kesulitan untuk menjalani aktivitas.
"Tak terhitung berapa banyak dokter yang sudah saya kunjungi. Konsumsi obat-obatan beragam merek tak terhitung banyaknya. Namun hasilnya hanya bersifat sementara," keluh Abah Masrio.
Seringkali, penyakit maag yang dideritanya kembali kambuh dan bahkan semakin parah.
“Kondisi maag saya seringkali memburuk, apalagi saat cuaca dingin atau ketika makan sedikit saja makanan yang kurang cocok. Sudah sering bolak-balik ke dokter, tapi sembuhnya cuma sebentar, lalu kambuh lagi,” ungkap Abah Masrio, menceritakan pengalamannya.
Perubahan besar terjadi ketika Abah Masrio mengenal Ramuan Banyu Urip dari seorang teman.
"Awalnya saya ragu karena telah mencoba berbagai obat, namun tak ada hasil signifikan," ungkapnya.
Lalu Abah Masrio memutuskan untuk mencoba ramuan herbal tersebut sebagai upaya terakhir.
Setelah beberapa minggu mengonsumsi ramuan tersebut secara rutin, Abah Masrio mulai merasakan perubahan yang signifikan pada penyakit maagnya.
“Setelah sebulan mengonsumsi Ramuan Banyu Urip, maag saya terasa lebih nyaman. Rasa perih dan mual yang dulu sering muncul, sekarang sudah jarang sekali terasa. Bahkan, saya bisa makan makanan yang dulu harus saya hindari tanpa khawatir kambuh,” tutur Abah Masrio dengan nada penuh syukur. [Surya]
Komentar
Posting Komentar
Berkomentarlah dengan sopan agar kita bisa memberikan pengalaman yang baik untuk pengunjung. Terima kasih.