Antologi Puisi “Riak Sungai Debur Hati” (18)



Karya: Yant Kaiy

Putus Cinta

baru kini kurasa. kejamnya sepotong cinta

menghiasi kehidupanku lebih ironis

kelam dan berbatu, taruhannya nyawa

aku malu mengutarakan itu, meski lara

berkepanjangan sakit itu mendera

meremas jantung bercecar airmata pilu

mengapa aku harus terus begini

membekukan rindu. melarutkan

senandung duka tercipta,

kegagalan menikmati senyummu, atau

semua yang pernah kuangankan

dari sejuta impian semu.

Pasongsongan, 29/12/90

 

Sahabat Ketenangan

malam kekecewaan berembun

menyirami nasib, menngoncang raga

 

kau datang pada padaku, mempercantik

segala gerak dan pikiranku

kuinginkan kan selalu ada

menghapus duka

luka tak darah.

Pasongsongan, 30/12/90

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Soa-soal Bahasa Madura Kelas III

Terbaru‼️ R4 Mendapat Jalur Khusus PPPK 2025🔥

Najma Fairus Bikin Haru di Acara Perpisahan SDN Padangdangan 2🔥

Pisah Kenang Siswa Kelas VI SDN Pasongsongan 1: Pentas Seni yang Spektakuler dan Mengagumkan🔥

Wali Murid dan Guru Bersinergi Sukseskan Acara Pelepasan Siswa Kelas VI SDN Padangdangan 2💪

Pelepasan 1000 Merpati Tandai Dimulainya Haflatul Imtihan di Pesantren Annidhamiyah

Soal-soal Bahasa Madura Kelas IV SD

Pelepasan Siswa Kelas VI SDN Padangdangan 2 Berlangsung Meriah🔥

Upacara Pembukaan Perkemahan Sataretanan (Perkasa): Sambutan Kamabigus🔥

Grand Opening Haflatul Imtihan 2025‼️ Menyemai Prestasi, Merawat Tradisi di Pondok Pesantren Annidhamiyah🔥