Antologi Puisi “Masyuni” (2)
Puisi Karya Yant Kaiy
Elegi Tanah Lahirku
kering panorama
desaku
berdesah dedaunan
diterpa kegelisahan
menyelinap ke sosok
lamunan
mengopeni berserakannya
pernik pelangi lara
kicau burung senja
menghias sakit raga
tertikam oleh deras
animo
bertanya seorang
diri
pada bebukitan
tertumbuhi benang-benang
asmara yang telah menua
di dermaga
penantian.
Sumenep, 24/05/93
Bingkai Tangisku
halimun berjatuhan
di ranting
gersangku
melahirkan beragam
penyesalan
tak berujung dalam
lingkaran iman
kusujudkan raga
berdosa
berderai tangisku membanjir
mengairi ladang
tunpuan
harapan
bianglalaku
bertebaran
seiring tasbih malam.
Sumenep, 27/05/93
Komentar
Posting Komentar
Berkomentarlah dengan sopan agar kita bisa memberikan pengalaman yang baik untuk pengunjung. Terima kasih.