Antologi Puisi “Bahtera Janji Dusta” (25)



Karya: Yant Kaiy

Terjaga

mungkin akulah orang terbodoh

mencampakkan rindu berkarat dia

meski terdengar bercanda

mungkin itulah yang dia bisa

menyelami dasar hatiku

 

tak ingin gegabah untuk kesekian kalinya

biarlah asmara melayang bebas

kuyakin pada masanya akan mendarat

di pelukan bumi mesra

 

setelah agak lama berdua bersamanya

aku pun berusaha melupakan kenangan

lalu nasib mempermainkannya

dia terjatuh diantara lembah lara

merana dikhianati. kejam…

 

tersadar kalau aku pernah jadi bagiannya

membantu tapi tidak melayarinya

pada lautnya yang teduh.

Pasongsongan, 05/03/92

 

Biodata Penulis:

Yant Kaiy lahir di Pasongsongan-Sumenep pada 1971. Antologi puisi “Bahtera Janji Dusta” ini baru 2021 ditemukan dalam tumpukan buku lama yang terselip diantara bungkusan kardus. Besar harapan puisi-puisi karyanya dapat diminati oleh banyak orang. 

Saat  ini dia menjadi penjaga gawang apoymadura.com. Sebuah situs pribadi yang memuat beraneka-ragam tulisan.[]

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Surat Terbuka untuk Haji Her (H Khairul Umam): Ajakan untuk Membangun Kesejahteraan Bersama

Soa-soal Bahasa Madura Kelas III

Soal-soal Bahasa Madura Kelas IV SD

Samsul Arifin: Figur Kuat yang Siap Memajukan Desa Pamolokan

Harmoni Indah Lusyana Jelita & Umar Dhany Kawesa dalam "Untung Masih Ada Ramadhan"

Membangun Mindset Masyarakat Indonesia tentang Keampuhan Ramuan Tradisional

Madu Herbal Banyu Urip: Terapi Alami untuk Kesehatan Reproduksi dan Pemulihan Tubuh

Berbagi Pesan Inspiratif Kepala SDN Padangdangan 2 di Acara Buka Puasa Bersama

Tantangan dalam Membangun Kepercayaan Masyarakat terhadap Ramuan Tradisional

Amazing‼️ SDN Panaongan III Buktikan Keterbatasan Bukan Penghalang Prestasi