Peduli Astah Syekh Ali Akbar Pasongsongan



Catatan: Yant Kaiy

Astah Syekh Ali Akbar Syamsul Arifin berada di Dusun Pakotan Desa/Kecamatan Pasongsongan Kabupaten Sumenep Madura. Makam dari penyebar agama Islam di pantai utara Pulau Madura ini setiap hari selalu ada peziarah yang datang.

Dari para peziarah pembawa mobil, terutama dari luar Madura  menginginkan agar ada tempat parkir representatif dan tempat istirahat (mengaso). Mereka tidak keberatan membayar parkir berapapun asalkan kendaraan aman dari pencurian dan buah kelapa jatuh.

Perlu diketahui, bahwa sisi timur Astah Syekh Ali Akbar ditumbuhi pohon kelapa. Di sisi inilah mobil bisa parkir.

Surat tanah yang diberikan Raja Sumenep ke-29, Raja Bindara Saod. (Foto: Yant Kaiy)


Syekh Ali Akbar wafat 14 Jumadil Akhir 1000 Hijriah (Sabtu, 28 Maret 1592 Masehi). Hal itu tertulis jelas di daun pintu lewat ukiran beraksara Arab. Putri beliau bernama Nyai Agung Madiya menjadi Panglima Perang Kerajaan Sumenep. Atas permintaan Raja Aceh kepada Raja Sumenep, Nyai Agung Madiya dan pasukannya mengalahkan penjajah Belanda di Aceh.

Lalu Raja Sumenep Bindara Saod memberikan hadiah tanah luas kepada Syekh Ali Akbar atas kemenangan perang putrinya. Tanah itu sekarang menjadi Dusun Pakotan.[]

Yant Kaiy, penjaga gawang apoymadura.com



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Soa-soal Bahasa Madura Kelas III

Soal-soal Bahasa Madura Kelas IV SD

KB-PAUD Sabilul Rosyad Desa Pagagan Menerima Kunjungan Asesor Akreditasi

PB Elang Waru Jalin Persahabatan dengan PB Indoras Sumenep

Mitos Uang Bernomer 999

Sekolah Hebat, SDN Padangdangan 2 Gelar Program Bersase Setiap Sabtu

Soal dan Kunci Jawaban Bahasa Madura PAS Kelas IV SD

Di SDN Padangdangan 1 Digelar Isco Pediyah, Ajang Asah Kecerdasan dan Spiritual Siswa

MWC NU Pasongsongan Hadirkan Kiai Said Aqil Siradj: Menyambut Hari Santri dengan Pencerahan untuk Umat

Dua Siswi SDN Padangdangan 2 Ikuti Ajang ISCO MIPA 2025 di SDN Pasongsongan 2