Api Benci



Pentigraf: Yant Kaiy

Membombardir benci di hati karena satu sikapnya menurutku telah mencederai persahabatan sekian lama terjalin. Acapkali hasrat hitam membakar jiwa untuk bisa meluapkannya. Sesekali salju insaf menyiramnya. Namun api benci itu mampu mengalahkannya hingga tersungkur marwahku tak terelakkan lagi.

Tatkala hembusan angin menelanjangi kesadaranku sepenuhnya, banyak noktah noda terangkis ke permukaan. Berhamburan mengotori perjalanan rohani tiap waktu berlalu.

Dosa balasannya neraka. Itu pasti. Jika diri pada posisi lupa dosa, ayat suci apa pun dilanggarnya. Seperti benciku seringkali menelikung kebajikan kalbu.[]

Pasongsongan, 9/1/2021






Komentar

Postingan populer dari blog ini

Soa-soal Bahasa Madura Kelas III

KB-PAUD Sabilul Rosyad Desa Pagagan Menerima Kunjungan Asesor Akreditasi

Soal-soal Bahasa Madura Kelas IV SD

Mitos Uang Bernomer 999

MWC NU Pasongsongan Hadirkan Kiai Said Aqil Siradj: Menyambut Hari Santri dengan Pencerahan untuk Umat

Sekolah Hebat, SDN Padangdangan 2 Gelar Program Bersase Setiap Sabtu

Soal dan Kunci Jawaban Bahasa Madura PAS Kelas IV SD

Di SDN Padangdangan 1 Digelar Isco Pediyah, Ajang Asah Kecerdasan dan Spiritual Siswa

Dua Siswi SDN Padangdangan 2 Ikuti Ajang ISCO MIPA 2025 di SDN Pasongsongan 2

SDN Padangdangan 2 Gelar Kegiatan Shoyama, Tanamkan Cinta Rasul dan Tolak Bullying