Sosmed pada Harga Tembakau

Durri Herianto (Foto: Yant Kaiy)

Apoymadura, Sumenep - Peran sosial media (sosmed) dampaknya sungguh luar biasa bagi kehidupan manusia saat sekarang. Seringkali masyarakat gampang terseret pada informasi keliru. Lantaran gempuran bertubi-tubi dari sosmed tak terbendung sehingga masyarakat pun hanyut pada pusarannya.

“Banyaknya pengguna HP-android telah memudahkan masyarakat membagi kabar via sosmed. Kabar tersebut kadang belum jelas kebenarannya tapi langsung di-share kebeberapa temannya sehingga semakin melebar,” papar Durri Herianto kepada apoymadura.com. Senin (14/9/2020).

Apa hubungannya dengan harga tembakau?


“Beberapa hari yang lalu ada kabar di sosmed, di suatu daerah tembakau rajang dibakar. Bisa jadi ini perilaku segelintir orang untuk mempengaruhi harga tembakau supaya murah. Hal ini mendorong para petani untuk segera menjualnya lantaran tembakau rajang kalau lama dalam penyimpanan, maka kualitasnya kian rendah,” tambah Durri Herianto di kediamannya, Desa Banasare Kecamatan Rubaru Kabupaten Sumenep. (Yant Kaiy)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Soa-soal Bahasa Madura Kelas III

KB-PAUD Sabilul Rosyad Desa Pagagan Menerima Kunjungan Asesor Akreditasi

Soal-soal Bahasa Madura Kelas IV SD

Mitos Uang Bernomer 999

MWC NU Pasongsongan Hadirkan Kiai Said Aqil Siradj: Menyambut Hari Santri dengan Pencerahan untuk Umat

Sekolah Hebat, SDN Padangdangan 2 Gelar Program Bersase Setiap Sabtu

Di SDN Padangdangan 1 Digelar Isco Pediyah, Ajang Asah Kecerdasan dan Spiritual Siswa

Soal dan Kunci Jawaban Bahasa Madura PAS Kelas IV SD

Dua Siswi SDN Padangdangan 2 Ikuti Ajang ISCO MIPA 2025 di SDN Pasongsongan 2

SDN Padangdangan 2 Gelar Kegiatan Shoyama, Tanamkan Cinta Rasul dan Tolak Bullying