Dua Dekade Mengabdi, Guru Honorer Sundari Akhirnya Terima SK PPPK Paruh Waktu
![]() |
| Sundari (kiri) bersama suaminya. [sh] |
SUMENEP— Diantara lebih dari lima ribu tenaga honorer yang memadati Stadion A Yani Sumenep pada momen pelantikan PPPK Paruh Waktu, terdapat satu nama yang datang dengan haru mendalam: Sundari, S.Pd, guru honorer dari SDN Padangdangan 2 Kecamatan Pasongsongan. Senin (1/12/2025).
Setelah 20 tahun lebih mengabdi, perjuangannya akhirnya berbuah manis dengan diterimanya SK PPPK Paruh Waktu, sebuah keputusan yang ia sebut sebagai anugerah terbesar dalam hidupnya.
Sundari tak kuasa menahan haru ketika namanya terpanggil.
Ia mengenang perjalanan panjang sebagai guru honorer yang penuh pengabdian, tantangan, dan ketulusan.
“Saya merasa sangat bersyukur. Ini karunia luar biasa dari Yang Maha Kuasa, terlebih di usia yang sudah mencapai kepala lima,” ucapnya dengan mata berkaca-kaca.
Dalam SK yang diterimanya, Sundari ditetapkan bertugas di SDN Padangdangan 1, sekolah yang tidak jauh dari tempat tugas sebelumnya.
Sementara itu, suaminya, yang berstatus tenaga kependidikan, juga turut diangkat sebagai PPPK Paruh Waktu dan tetap melanjutkan tugasnya di SDN Padangdangan 2.
Kebahagiaan ganda ini membuat Sundari kian yakin bahwa pengabdian tak pernah sia-sia.
"Bagi kami, momen di Stadion A Yani bukan hanya tentang menerima SK, tapi sebuah pengakuan atas dedikasi panjang kami dalam dunia pendidikan," ungkapnya.
Dirinya berharap, status baru ini memberi energi positif untuk terus berkarya bagi anak-anak di desa. “Semoga ini jadi awal perubahan yang lebih baik bagi kami dan seluruh honorer yang telah lama berjuang,” tuturnya penuh syukur.
Pelantikan ribuan honorer di Stadion A Yani jadi peristiwa bersejarah bagi Kabupaten Sumenep, menandai babak baru bagi para pendidik dan tenaga kependidikan yang selama ini jadi tiang utama pendidikan di pelosok daerah. [sh]

Komentar
Posting Komentar
Berkomentarlah dengan sopan agar kita bisa memberikan pengalaman yang baik untuk pengunjung. Terima kasih.