Rindu Malam



Pentigraf: Yant Kaiy

Tidak kutemukan lagi wajah malam masa lampau; ketika aku dininabobokan tembang-tembang Macapat; dikeloni Ibu lewat cerita raja-raja di Pulau Garam Madura. Atau suara jangkrik, lenguh sapi, bunyi burung hantu. Sekarang, semua berganti suara-suara mesin, menyelusup ke bawah bantal.

 

“Selera kampung!” Kurang-lebih selalu begitu kalimat terucap dari bibir anak-anakku. Mafhum. Mereka menapaki dewasa di kota besar. Terpapar polusi, terkontaminasi sikap kepalsuan, terseret arus hedonisme dan konsumerisme. Semua butuh proses untuk mengembalikan kesehatan jiwanya.

 

Rindu malam kian menindih habis kebebasanku. Uang tergenggam di tangan tak habis tujuh turunan. Kesuksesan karierku tak mampu mengobati luka rindu.[]

 

Pasongsongan, 18/10/2021



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Soa-soal Bahasa Madura Kelas III

Soal-soal Bahasa Madura Kelas IV SD

Terkini‼️ Kepedulian Agus Sugianto Tak Hanya untuk Siswa, tapi Juga untuk Guru💪

Madura Breaking News💥 BKN Resmi Tunda Pelaksanaan Seleksi PPPK Tahap II😭 Peserta Wajib Tahu😭🆘

Soal dan Kunci Jawaban Bahasa Madura PAS Kelas IV SD

SMPN 1 Pasongsongan Perkenalkan Program Pendidikan kepada Siswa SDN Panaongan 3 dalam Sosialisasi Penerimaan Siswa Baru

Musyawarah Haflatul Imtihan Madrasah Annidhamiyah 2025: Konsolidasi Menuju Puncak Prestasi💪

Kepercayaan Publik terhadap SDN Panaongan 3 Kian Meningkat, Wujud Nyata Pembelian Kendaraan Roda Tiga🔥

Inspirasi Kepala Sekolah: Agus Sugianto Bangun Kedekatan dengan Murid SDN Panaongan 3😁

Miris‼️ Warga Pasongsongan Merasa Khawatir, Jembatan Sungai Angsono Masih Gelap Gulita😎