Menjanda
Pentigraf: Yant Kaiy
Tonah
capek berangan-angan seperti masih gadis. Perjuangan telah dibentangkan.
Pengorbanan tercurah maksimal. Pengabdian selama menjadi karyawan salah sebuah
perusahaan amat optimal. Tapi takdir bagus tak berpihak padanya. Selebihnya
hanya bisa bersyukur dari sekian banyak kegagalan itu. Tuhan Maha Bijaksana.
Memang,
kesuksesan bukan hanya diukur lewat uang. Atau sekadar penampilan. Kegagalan
utama Tonah yaitu tentang kesejahteraan rumah tangganya. Apalagi setelah
suaminya pergi ke alam kubur. Tiga orang anaknya butuh biaya pendidikan.
Sedih
karena jatuh miskin. Tiada tambatan hati mencurahkan kesepian diri. Hanya sesal
tak berpantai ketika mengingat sukses masa lalu.
Pasongsongan, 3/10/2021
Komentar
Posting Komentar
Berkomentarlah dengan sopan agar kita bisa memberikan pengalaman yang baik untuk pengunjung. Terima kasih.