Antologi Puisi “Masyuni” (18)



Puisi Karya Yant Kaiy

 

Malam Kerinduan

teruntuk kekasihku di pembaringan

 

yuni namanya

bidadariku paling kusayang

terus menyatu kelebat rinduku

pilar-pilar asmara yang kokoh berdiri

telah menyeret kita berikrar setia

seolah ringan beban kita terucap

meski kenyataan lain dari pijakan kaki

 

lalu kita menyerah sebelum kemarau

jauh menyiksa kita dengan garang

yang ada asa hanya berisik

mendempul kecewa di raga ini

hari-hari tanpamu sepí menikam

tiada pernah kita berceri ta

kerinduan-kerinduan membui wajah malam

kita dalam lingkup resah semata.

Sumenep, 27/06/93

 

Sajak Malam

ya, Allah Penguasa Alam

detik menggilas rentang citaku

berilah aku kesempatan memborgol

nafsu beraroma loba

agar iman di dada tetap kudus adanya

 

ya, Allah Maha Melihat

pintaku hanya terhadap-Mu

sujud ragaku yang berlinang air mata

doaku terlantun seirama malam .

Sumenep, 27/06/93 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mitos Uang Bernomer 999

Persiapan Lomba Karnaval SDN Pasongsongan 1 dalam Semarak HUT Kemerdekaan RI ke-80

Lomba Gerak Jalan Pelajar di Pasongsongan Berlangsung Semarak

Lomba Baca Puisi Antar Pelajar di Pasongsongan Berlangsung Meriah

Nama-nama Finalis Peserta Lomba Seni Tingkat Kecamatan Pasongsongan

Penampilan Peserta Didik dari Pelosok Desa Pasongsongan Makin Membaik

Semifinal Lomba Baca Puisi Semarak HUT RI ke-80 Berlangsung Seru

Puskesmas Pasongsongan Gencarkan Imunisasi Campak di SDN Sodara 2

Dua Murid SDN Padangdangan 1 Raih Juara Lomba Seni Tingkat Kecamatan Pasongsongan

Perkumpulan Macopat Lesbumi NU Pasongsongan Berkisah tentang Nurbuat