Macapat dan Lesbumi MWC NU Pasongsongan



Apoymadura, Sumenep – Perkumpulan Macapat bentukan Lesbumi MWC NU Pasongsongan Kabupaten Sumenep sudah mulai berjalan satu putaran. Ini tak lepas dari perjuangan Akhmad Jasimul Ahyak yang tanpa kenal lelah melakukan pendekatan lewat silaturrahmi ke rumah masing-masing seniman macapat.

“Umumnya usia mereka rata-rata di atas 50 tahun. Awalnya para seniman macapat itu bilang mau beristirahat. Tapi ketika yang mau mengadakan Lesbumi, mereka pun bersemangat di tengah usia tidak muda lagi,” terang Ketua Lesbumi ini di kediamannya, Dusun Lebak Desa/Kecamatan Pasongsongan. Jumat (5/3/2021).

Jasimul panggilan akrabnya menambahkan, kalau mereka juga begitu peduli dengan kesenian bertutur yang ditembangkan ini. Kesenian warisan leluhur.

“Kita tahu kalau Macapat bagian budaya kuno yang hampir punah. Kalau bukan kita yang melestarikannya siapa lagi. Jikalau tidak mulai sekarang kapan lagi,” pungkas Jasimul. (Yant Kaiy)



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Soa-soal Bahasa Madura Kelas III

Soal-soal Bahasa Madura Kelas IV SD

Amazing! Siswa SDN Soddara 1 Pasongsongan Raih Juara III se-Madura

MWC NU Pasongsongan Hadirkan Kiai Said Aqil Siradj: Menyambut Hari Santri dengan Pencerahan untuk Umat

SDN Soddara 1 Pasongsongan Turunkan 4 Atlet di Skill and Sport Competition 03 se-Madura

Mitos Uang Bernomer 999

Dua Siswi SDN Padangdangan 2 Ikuti Ajang ISCO MIPA 2025 di SDN Pasongsongan 2

Soal dan Kunci Jawaban Bahasa Madura PAS Kelas IV SD

Semua Guru dan Siswa SDN Padangdangan 2 Kenakan Busana Serba Putih Peringati Hari Santri Nasional

Prestasi Siswa SDN Panaongan 1 dalam Spelling Bee Competition Kabupaten Sumenep