Jadah (I)



Jadah (I)

Puisi: Yant Kaiy

 

namaku Kelap   

cukup sederhana bukan  

singkat, padat, tepat

Kelap

tentu kau akan sangat mudah mengingatnya

 

bila kau orang terpelajar yang bijak

atau kau manusia sibuk dan gampang pelupa

tulislah namaku besar-besar di dinding kamarmu

biar kau senantiasa merindukan diriku

bukankah dengan saling mengenal

akan timbul kasih sayang sesama

 

aku sendiri tak tahu

siapa yang memberi nama itu

aku memang tak sempat menanyakan

karena ibu pergi terlalu cepat, sebelum

aku bisa membaca hitam-putihnya kehidupan

AIDS telah menyiksanya tanpa ampun

AIDS telah meluluhlantakkan segala herapennye

meregang... terenggut nyawanya,

semua itu masih jelas tergambar di sini

di sanubari paling kudusku

 

lahir di Pulau Garam, Madura

di sebuah desa terpencil

pohon-pohon meranggas

daun-daun berserakan

dipermainkan sang angin

tanah kering-kerontang

bukit-bukit batu menjulang, kaku

selalu mengajari perjalanan waktuku

menjadi beringas

bahkan tak jarang buas.

 

Pasongsongan, akhir 1994 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Soa-soal Bahasa Madura Kelas III

KB-PAUD Sabilul Rosyad Desa Pagagan Menerima Kunjungan Asesor Akreditasi

Soal-soal Bahasa Madura Kelas IV SD

Mitos Uang Bernomer 999

Sekolah Hebat, SDN Padangdangan 2 Gelar Program Bersase Setiap Sabtu

MWC NU Pasongsongan Hadirkan Kiai Said Aqil Siradj: Menyambut Hari Santri dengan Pencerahan untuk Umat

Soal dan Kunci Jawaban Bahasa Madura PAS Kelas IV SD

Di SDN Padangdangan 1 Digelar Isco Pediyah, Ajang Asah Kecerdasan dan Spiritual Siswa

Dua Siswi SDN Padangdangan 2 Ikuti Ajang ISCO MIPA 2025 di SDN Pasongsongan 2

PB Elang Waru Jalin Persahabatan dengan PB Indoras Sumenep