Kelelawar dan Virus Corona

BENARKAH PUTERI RAJA ARAB TIDAK PAKAI JILBAB?? | Media Muslim Masa ...
Get Google
Pentigraf: Yant Kaiy
Di perkampungan asri dengan masyarakat tentram, tiba-tiba dikejutkan datangnya segerombolan kelelawar. Setiap malam bertambah banyak, kelelawar itu menyerbu udara di atas rumah-rumah warga. Tidak seperti biasanya. Tonah agak khawatir dengan fenomena alam ini. Seperti kekhawatiran para tetangganya.

Kelelawar-kelelawar itu menghias suasana malam, tidak menyerang manusia dan ternak. Dengan suara gaduh kelelawar itu ada yang terbang dan hinggap di pohon. Lewat pengeras suara kepala dusun menghimbau agar tidak mengusiknya. Himbauan itu ditaati semua warga.

Menurut para tokoh adat, selain memakan buah-buahan, kelelawar-kelelawar itu menghisap virus corona dan virus lainnya yang berbahaya bagi kesehatan manusia. Virus corona saat sekarang sedang mewabah di berbagai negara, termasuk Indonesia. Keyakinan para tokoh adat seragam dengan beberapa tokoh sufi Islam di daerah itu. Ini berkah dari Tuhan, kata mereka penuh syukur.

Pasongsongan, 27/3/2020


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Soal-soal Bahasa Madura Kelas IV SD

Soa-soal Bahasa Madura Kelas III

Soal dan Kunci Jawaban Bahasa Madura PAS Kelas IV SD

Hairus Samad Kenang Sosok Ustadz Patmo: Ulama Muda Berpandangan Jauh ke Depan

Soal dan Kunci Jawaban Bahasa Madura Kelas 3 SD di Sumenep

Jurnal Pembelajaran Mendalam dan Asesmen 2.0 (Umum) dengan Topik Pendekatan Understanding by Design dalam Perencanaan Pembelajaran

Mitos Uang Bernomer 999

Cabang Therapy Banyu Urip Pasuruan Layani Pasien Setiap Hari, Sediakan Pengobatan Gratis di Hari Ahad

Perjalanan Cinta Akhmad Faruk Mirip Sinetron, Berujung di Pelaminan untuk Kedua Kalinya

Jurnal Pembelajaran PPG Modul 2 Filosofi Pendidikan dan Pendidikan Nilai