Kidung Satpam

Catatan: Yant Kaiy (Pimred apoymadura.com) 

Tanpa banyak basa-basi. Serius. Bahkan seringkali dingin. Saya selalu mengambil sikap disiplin. Menanggalkan muka sosial; persaudaraan, pertemanan, pernah kenal, pernah bertemu. Tak hiraukan latar-belakang. Kaya atau kuasa. Miskin angkuh luar biasa. Semua dipukul rata.

Saya pasang wajah balok. Tubuh tak ubah robot. Suara terdengar datar. Menyasar. Tak mau ambil pusing, siapa mereka. Apa pula kedudukannya. 

Saya jalankan perintah. Tak peduli hujan-panas menghalangi tugas dan kewajiban. 

Terpaksa saya lakukan lantaran mereka sering mencoba membuka ruang transaksi. Gelap. Ruang bisa bernegosiasi. Bahkan, lorong intimidasi. Kalau sudah begini, wajib hati-hati. 

Memang capek seharian auto bersikap kaku. Itulah tuntutan. Jiwa tertekan. Hati terpenjara. Raga ikuti program kerja penguasa saja. 

Sepekan masuk kerja, banyak protes dilayangkan. Semua atas nama costumer tempat saya bekerja. Nadanya sumbang.  Terdengar di telinga nyelekit. Semua menyudutkan. Semua mengolah opini agar saya dipecat. 

Atasan mulai tak tahan. Diombang-ambingkan rayu. Bisik-bisik manis mengelus dadanya. Banyak kepentingan lain memboncengi. 

Sebagai Satpam, saya mulai dikuliti habis-habisan. Tak ada pembelaan. Atasan melemparkan amplop pesangon. Segera saya berlalu. Selamat datang kebebasan. 

Itulah mimpi saya sebelum melamar jadi Satpam. Mimpi buruk. Mimpi bawahan.[]

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Soal-soal Bahasa Madura Kelas IV SD

Soa-soal Bahasa Madura Kelas III

KB-PAUD Sabilul Rosyad Desa Pagagan Menerima Kunjungan Asesor Akreditasi

Kekecewaan Guru Honorer Pasongsongan: Lama Mengabdi tapi Tak Lolos PPPK

PB Elang Waru Jalin Persahabatan dengan PB Indoras Sumenep

Soal dan Kunci Jawaban Bahasa Madura PAS Kelas IV SD

Mitos Uang Bernomer 999

Sekolah Hebat, SDN Padangdangan 2 Gelar Program Bersase Setiap Sabtu

KH Kamilul Himam Isi Tausiah Maulid Nabi Muhammad SAW di SDN Panaongan 3 Pasongsongan

498 Guru Honorer Sumenep Gagal Terjaring PPPK, Bagaimana Nasib Mereka?