Antologi Puisi “Riak Sungai Debur Hati” (3)



Karya: Yant Kaiy

Kado Kenangan

buat kekasih

 

puisi rindu keteduhan kita

menyulam asmara, berliku selalu

kita memang terbiasa... duka...

terombang-ambingkan kelambu tradisi lama

menjerat kepastian jadi kenyataan

 

perpisahan jangan pernah ditakuti

sebesar apa pun. begitu juga ajal kita

insan hanya dapat berserah pada-Nya

lewat mesra pelukan malam

 

kau telah memberiku pelita

dari kegelapan kelopak mataku.

Pasongsongan, 28/11/90

 

Kabur Citra Cinta

adal ah keresahan senja

mengirisku. tak berdaya ragam daya

hanyal ah ikhlas menyusuri jingga

pelita diri seolah buram

riuh menyeruak

kuluruskan pikiran nan tiada menentu

meski resah berkepanjangan

 

lukisan cintaku sulit di tafsir

dan, keteduhan pelangi suram adanya

 

kukoreksi sikap lamunan

menanggalkan

berjuta duri frustasi membara.

Pasongsongan, 26/11/90

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Imanur Maulid Efendi dan Ahmad Buhari: Pendamping Setia Guru Honorer Kecamatan Pasongsongan dalam Rekrutmen PPPK 2024

Drumband Gita Al-Husna SDN Pakandangan Sangra Raih Prestasi Tingkat Jawa Timur

Teknik Pengobatan Guasha dan Barqun di Griya Sehat Alami Holistik (GSAH) Yogyakarta

BPRS Bhakti Sumekar Pasongsongan Salurkan Sedekah di SDN Panaongan 3

Kepedulian Agus Sugianto dalam Membantu Guru Honorer pada Seleksi PPPK Tahap 2

Abu Supyan: Kepala SD yang Memiliki TK Satu Atap Diminta Segera Urus Izin Operasional

Agus Sugianto: Kepala Sekolah yang Berdedikasi pada Pendidikan di Pasongsongan

Apresiasi Tim Penilai Kinerja terhadap Kepala SDN Panaongan 3 dalam Program Literasi dan Numerasi

Ramuan Banyu Urip Bawa Serda Arifin Go International

MS Arifin Menerima Kunjungan Ahli Pengobatan Alternatif di Yogyakarta