Doa Sepanjang Hayat
Pentigraf: Yant Kaiy
Aku
selalu mengkhawatirkan jika berpisah jauh darinya. Jujur, aku bukan ibu yang baik
bagi dia. Sejak kematian sang suami, aku terpaksa mencari duit dari jalan tidak
benar menurut agama, tapi legal bagi hukum pemerintah. Menjadi penyanyi bar kembali
seperti dulu ketika pertama kali ada di kota ini.
Kusekolahkan
dia di sebuah pondok pesantren di kampung halaman. Aku menginginkan dia menjadi
anak baik dan memiliki mata pencaharian sesuai tuntunan Islam. Barangkali semua
orang tua menghendaki anaknya seperti harapanku.
Anakku
tak pernah protes demi mengetahui kalau aku kembali ke dunia remang-remang.
Yang bikin aku menangis, dia selalu mendoakan diriku sehabis shalat untuk
kembali pada jalan yang benar.[]
Pasongsongan, 14/4/2021
Komentar
Posting Komentar
Berkomentarlah dengan sopan agar kita bisa memberikan pengalaman yang baik untuk pengunjung. Terima kasih.