Langit Penyesalan



Pentigraf: Yant Kaiy

Aku percaya kalau dia ayah terbaik bagi kedua anakku. Karena dia lebih sempurna dari sisi ekonomi ketimbang aku. Hanyalah seorang buruh pabrik.

Anakku tentu bahagia bersama keluarga besarnya. Maka kutinggalkan mereka demi harga diri sebagai seorang istri mendapat perlakuan tidak adil dari mertua. Suamiku lebih memilih keluarganya sendiri. Tidak pernah membelaku jika persoalan tergelar. Nah, ketika kemuakan tak berpantai lagi, kemudian aku putuskan jalinan mahligai rumah tangga. Kutanggalkan atribut setia.

Langit penyesalan kadang menaungi kesendirian. Tapi aku takkan mungkin kembali. Lantaran dia telah berdua.[]

Pasongsongan, 1/3/2021


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Soal-soal Bahasa Madura Kelas IV SD

Soa-soal Bahasa Madura Kelas III

Hairus Samad Kenang Sosok Ustadz Patmo: Ulama Muda Berpandangan Jauh ke Depan

Soal dan Kunci Jawaban Bahasa Madura PAS Kelas IV SD

Cabang Therapy Banyu Urip Pasuruan Layani Pasien Setiap Hari, Sediakan Pengobatan Gratis di Hari Ahad

Jurnal Pembelajaran Mendalam dan Asesmen 2.0 (Umum) dengan Topik Pendekatan Understanding by Design dalam Perencanaan Pembelajaran

Soal dan Kunci Jawaban Bahasa Madura Kelas 3 SD di Sumenep

Perjalanan Cinta Akhmad Faruk Mirip Sinetron, Berujung di Pelaminan untuk Kedua Kalinya

Mitos Uang Bernomer 999

Sempat Direvitalisasi, Kondisi Sumber Agung Pasongsongan Kembali Memprihatinkan