Oh, Sepedaku



Oh, Sepedaku

Puisi: Yant Kaiy

 

engkau berkali kukayuh, menelusuri

lorong berlumpur… becek

kadang rodamu terantuk batu

kerikil tajam juga tak luput dari pijakanmu

onak sering menyapamu di jalanan

aku repot menembel luka mengangamu

 

tiap hari kau kutunggangi

berjuta beban di pundakmu

namun tak ada sejumput keluh

ya, tak ada resah darimu

 

pernah pengendara sepeda motor

menabrakmu dari belakang

kita pun terjerembab

aku meringis kesakitan, luka lecet

kakiku terkikir aspal

 

tapi kau tak terlihat sakit.

 

Pasongsongan, 1991

 

 

Publish: Koran Bhirawa (26/6/1992)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mitos Uang Bernomer 999

Persiapan Lomba Karnaval SDN Pasongsongan 1 dalam Semarak HUT Kemerdekaan RI ke-80

Lomba Gerak Jalan Pelajar di Pasongsongan Berlangsung Semarak

Lomba Baca Puisi Antar Pelajar di Pasongsongan Berlangsung Meriah

Nama-nama Finalis Peserta Lomba Seni Tingkat Kecamatan Pasongsongan

Penampilan Peserta Didik dari Pelosok Desa Pasongsongan Makin Membaik

Semifinal Lomba Baca Puisi Semarak HUT RI ke-80 Berlangsung Seru

Puskesmas Pasongsongan Gencarkan Imunisasi Campak di SDN Sodara 2

Dua Murid SDN Padangdangan 1 Raih Juara Lomba Seni Tingkat Kecamatan Pasongsongan

Perkumpulan Macopat Lesbumi NU Pasongsongan Berkisah tentang Nurbuat