Bahaya Membuang Sampah ke Sungai: Nasib Sungai Angsana Pasongsongan

Sungai angsana pasongsongan

Catatan: Yant Kaiy

Sungai Angsana merupakan sungai terbesar di Kecamatan Pasongsongan Kabupaten Sumenep. Sungai ini menjadi pembatas antar dua desa, yakni Desa Pasongsongan dan Desa Panaongan. 

Sungai Angsana tidak pernah kering walau kemarau panjang sekalipun. Namun sungai ini sekarang kondisinya sangat memprihatinkan lantaran mayoritas warga sekitar membuanginya sampah. 

Tidak ada yang mau ambil peduli. Sementara keberadaan sungai Angsana telah mengalami pendangkalan akibat banyaknya sampah. 

Selama bertahun-tahun Sungai Angsana menjadi tempat pembuangan sampah oleh masyarakat sekitar. 

Kesadaran Pribadi

Sungai adalah salah satu sumber air yang sangat penting bagi kehidupan kita. 

Namun, sayangnya, banyak orang masih tidak menyadari bahaya yang ditimbulkan oleh kebiasaan membuang sampah ke sungai. 

Dalam tulisan ini, kita akan membahas beberapa bahaya serius yang dapat muncul akibat tindakan ini.

Kerusakan Lingkungan

Membuang sampah ke sungai adalah bentuk pencemaran lingkungan yang serius. 

Sampah yang terbawa oleh aliran sungai dapat merusak ekosistem air, mengganggu kehidupan tumbuhan dan hewan air. 

Ini dapat mengakibatkan penurunan populasi spesies yang hidup di sungai dan bahkan kepunahan. 

Banjir

Sampah yang menumpuk di sungai dapat menyumbat aliran air dan menyebabkan banjir. 

Ini terutama terjadi ketika sampah menumpuk di bawah jembatan atau di area yang menghambat aliran sungai. Banjir dapat merusak properti, nyawa, dan mengakibatkan kerugian ekonomi yang besar.

Kesehatan Manusia

Air sungai yang tercemar oleh sampah dapat membahayakan kesehatan manusia. 

Banyak orang bergantung pada sungai sebagai sumber air minum, dan jika airnya terkontaminasi oleh sampah, itu dapat menyebabkan penyakit dan infeksi serius.

Kehilangan Keindahan Alam

Sungai adalah elemen penting dalam keindahan alam. Membiarkan sungai-sungai tercemar oleh sampah dapat mengurangi daya tarik alaminya. 

Ini juga dapat merusak industri pariwisata yang mengandalkan keindahan alam sebagai daya tarik.

Kerusakan pada Transportasi Air

Sampah yang terapung di permukaan sungai dapat mengganggu transportasi air. 

Ini dapat menyebabkan kerugian ekonomi dan mengganggu aktivitas pelayaran dan perikanan.

Penting untuk kita semua menyadari dampak negatif dari membuang sampah ke sungai. 

Untuk menjaga lingkungan, kita perlu mengurangi sampah, mendaur ulang, dan membuangnya dengan benar dalam tempat sampah yang telah ditentukan. 

Ini adalah langkah kecil yang dapat membantu melindungi sumber daya alam yang berharga dan lingkungan kita. 

Semuanya bergantung pada kita untuk menjaga sungai-sungai bersih dan sehat bagi generasi mendatang.[]

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Soa-soal Bahasa Madura Kelas III

Pertemuan KKG Gugus 02 Pasongsongan Dorong Branding Sekolah via Media Sosial

Soal-soal Bahasa Madura Kelas IV SD

Rapat Bulanan KKG Gugus 02 SD Kecamatan Pasongsongan: Workshop Pendidikan Inklusif di SDN Panaongan 3

Apa Itu Pendidikan Inklusif? Membangun Sekolah Dasar yang Menyambut Semua Anak

Soal dan Kunci Jawaban Bahasa Madura PAS Kelas IV SD

Berbagi Pesan Inspiratif Kepala SDN Padangdangan 2 di Acara Buka Puasa Bersama

Therapy Banyu Urip: Kunci Sukses Ekspansi ke Luar Negeri

Membangun Mindset Masyarakat Indonesia tentang Keampuhan Ramuan Tradisional

Madu Herbal Banyu Urip: Terapi Alami untuk Kesehatan Reproduksi dan Pemulihan Tubuh