MS Arifin sedang menyambut rombongan keluarga pasien dari Banten. (Foto: Yant Kaiy)
Yogyakarta - Tiga mobil pengantar dua pasien dari Banten. Masing-masing mempunyai gangguan penglihatan. Yang satu buta warna dan satunya lagi mata minus. Sabtu (1/10/2022).
"Kedua pasien ini masih satu keluarga. Dan keduanya mengincar untuk masuk pendidikan TNI/Polri," terang MS Arifin, CEO Therapy Banyu Urip International.
Sambil menunggu dilakukan tahap pemeriksaan oleh tim terapis, keluarga kedua pasien mendapat penjelasan tentang fasilitas rawat inap dan tentang jaminan kebutuhan pokok pasien selama berada di asrama.
"Hari ini sebenarnya akan ada lagi pasien buta warna mau kesini. Tiga hari yang lalu sudah menghubungi saya via telepon seluler," terang MS Arifin. (Kay)
Komentar
Posting Komentar