Burung Malam



Pentigraf: Yant Kaiy

Suara burung malam menjadi sebuah isyarat adanya musibah. Aku takut hal itu menjadi kenyataan. Aku sadar, kalau yang ada di dunia tidak mutlak. Bisa saja terjadi atau tidak. Namun kesadaran itu lebur seiring ketakutan membuncah. Jantung berdegub kencang.

Trauma itu terus menghantui ketika ada suara-suara burung malam terdengar. Teringat kematian istriku akibat dianiaya oleh orang tak dikenal. Kematian dia tidak terungkap hingga kini. Aparat kepolisian seolah kehilangan jejak.

Setiap habis sembahyang, aku mendoakan dia agar mendapat ampunan-Nya. Aku tak sanggup membayangkan, detik-detik nyawanya berpisah raga.[]

Pasongsongan, 8/11/2021



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Soa-soal Bahasa Madura Kelas III

Soal-soal Bahasa Madura Kelas IV SD

Amazing! Siswa SDN Soddara 1 Pasongsongan Raih Juara III se-Madura

MWC NU Pasongsongan Hadirkan Kiai Said Aqil Siradj: Menyambut Hari Santri dengan Pencerahan untuk Umat

SDN Soddara 1 Pasongsongan Turunkan 4 Atlet di Skill and Sport Competition 03 se-Madura

Soal dan Kunci Jawaban Bahasa Madura PAS Kelas IV SD

Mitos Uang Bernomer 999

Prestasi Siswa SDN Panaongan 1 dalam Spelling Bee Competition Kabupaten Sumenep

Upacara Bendera di SDN Padangdangan 2 Berlangsung Khidmat, Pembina Upacara Ingatkan Kesiapan Asesmen Sumatif Semester

Patmo, S.Pd Wakili Kecamatan Pasongsongan dalam Lomba Mendongeng Hari Jadi Sumenep ke-756 dan Hari Guru Nasional 2025