Tegas‼️ Ungkap Dugaan Korupsi BSPS, Maruarar Sirait Tunjukkan Integritas Pejabat Publikš„
Pernyataan tegas Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Maruarar Sirait, terkait dugaan korupsi dalam program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) di Kabupaten Sumenep patut diapresiasi.
Di tengah kegelisahan masyarakat atas maraknya korupsi yang menyasar anggaran untuk rakyat kecil, sikap konfrontatif seperti ini menunjukkan semangat reformasi birokrasi sesungguhnya.
Karena nilai anggaran mencapai Rp109 miliar, dan Sumenep tercatat sebagai penerima BSPS terbesar di Indonesia.
Jika benar dana bantuan sebesar Rp 20 juta per rumah, yang seharusnya meringankan beban masyarakat miskin, justru dikorupsi oknum tak bermoral, maka ini adalah wujud pengkhianatan.
Pernyataan Ara bahwa ia telah mengantongi data, merupakan sinyal kuat bahwa kementerian di bawah kepemimpinannya tidak akan menoleransi praktik-praktik kotor, walau melibatkan jaringan kekuasaan.
Ia menegaskan bahwa dirinya adalah bagian dari pemerintahan Presiden Prabowo yang berkomitmen melawan korupsi, apa pun risikonya.
Ini adalah pesan moral sekaligus politik, bahwa loyalitas terhadap rakyat harus berada di atas loyalitas terhadap sistem yang mungkin sudah lama dikuasai kepentingan-kepentingan sempit.
Tentu publik berharap pernyataan ini tidak berhenti pada retorika.
Penegakan hukum yang menyeluruh dan transparan harus dilakukan.
Semua pihak yang terlibat, baik pengusul program, pelaksana teknis, hingga pengawas, wajib diperiksa dan bila terbukti bersalah, dijatuhi sanksi hukum.
Langkah Maruarar Sirait ini bisa jadi pijakan awal dalam membangun kembali kepercayaan masyarakat terhadap institusi pemerintah.
Tidak ada alasan lagi tentang episode untuk memaklumi penyimpangan.
Rakyat Indonesia butuh lebih banyak pejabat yang berani bicara, bertindak, dan bertanggung jawab.
Semoga ini bukan sekadar episode politik, tapi awal dari reformasi nyata. [Surya]
Komentar
Posting Komentar
Berkomentarlah dengan sopan agar kita bisa memberikan pengalaman yang baik untuk pengunjung. Terima kasih.