Jadah (V)



Jadah (V)

Puisi: Yant Kaiy

 

tapi kini dia tidak marah

dia tidak membentakku

duh, malah dia membelaiku

begitu tulus hatimu

begitu mulia pengorbananmu

sungguh, kutak mau mengkhianati lagi

segala kebajikanmu. maafkanlah ibu!

 

kemudian aku bangkit

pada senoktah asa tersisa

di tengah kesadaran

sepotong cita mengguncang

terpatri di dinding kalbu

merobek-robek rasa malu

 

kubentangkan harapan menggunung

layar pun terkembang

kupacu semangat

mengejar ketertinggalan

 

ah, aku ingin membuktikannya

kuingin menatap cerah pagi

menikmati tetesan embun

yang bergelayut pada ranting - ranting kering

yang membasahi tanah kelahiranku

 

kuingin menyelami dasar kolam-Mu

kuingin menjumput mutiara kasih abadi-Mu

kuingin dosa-dosa ini terhapuskan

jangan bentangkan jarak itu Illahi

 

namaku Kelap. masih ingatkah engkau padaku?

sahabat, mari kita berbagi duka

bergandengan tangan

bukankah kita sesama hamba-Nya yang lemah.

 

Pasongsongan, akhir 1994 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

BPRS Bhakti Sumekar Pasongsongan Salurkan Sedekah di SDN Panaongan 3

Abu Supyan: Kepala SD yang Memiliki TK Satu Atap Diminta Segera Urus Izin Operasional

MS Arifin Menerima Kunjungan Ahli Pengobatan Alternatif di Yogyakarta

Anak Yatim di SDN Panaongan 3 Terima Santunan dari BPRS Bhakti Sumekar Pasongsongan Kabupaten Sumenep

Saran Agus Sugianto dalam Rapat KKG SD Gugus 02 Pasongsongan

Agus Sugianto Sependapat dengan Pengawas Bina SD, Dorong Pengurusan Izin Operasional TK Satu Atap

Notulen Rapat KKG PAI Kecamatan Pasongsongan Awal 2025

KKG SD Gugus 02 Pasongsongan Gelar Rapat Penyegaran dan Konsolidasi

Soa-soal Bahasa Madura Kelas III

Program Guru Tamu SDN Panaongan 3, Meningkatkan Kesadaran Perlindungan Perempuan dan Anak