Apoy Madura

Kades Pasongsongan, Ahmad Saleh Harianto,S.Pt. (Foto: Yant Kaiy) Apoymadura, Sumenep – Kepala Desa Pasongsongan Ahmad Saleh Harianto, S.Pt adalah inspirator berdirinya swalayan Jaya Samudra. Sebagian besar warga masyarakat optimis kalau kehadiran swalayan ini akan memajukan taraf perekonomian masyarakat Desa Pasongsongan. Karena para pemilik modal juga bisa berinvestasi sehingga asetnya tambah berkembang apabila ada di Jaya Samudra. “Persaingan toserba atau swalayan di Desa Pasongsongan tidak bisa dihindarkan. Otomatis pemilik toko eceran takkan sanggup menyaingi tempat berbelanja modern tersebut. Maka saya berinisiatif mengimbangi kehadiran toserba milik pengusaha dari luar Pasongsongan di wilayah kami,” ujar AS. Harianto pada apoymadura.com. Sabtu (2/1/2021). Dirinya menambahkan, kalau keuntungan swalayan BUMDes Pasongsongan akan kembali ke masyarakat setempat. “Apalagi kami nanti akan menerapkan konsep cashback bagi pemilik member card setiapkali berbelanja. Sekali lagi swa

MS.Arifin (kanan) bersama Kades Pasongsongan sebelum berangkat ziarah kubur. (Foto: Yant Kaiy) Apoymadura, Sumenep – Mohammad Syamsul Arifin, owner Therapy Banyu Urip Yogyakarta, didapuk memegang kendali Pepsi Gajah Desa/Kecamatan Pasongsongan Kabupaten Sumenep. Pepsi Gajah (Perguruan Pencak Silat Gabungan Anti Jahat) adalah sebuah perguruan bela diri yang didirikan oleh almarhum Mohammad Fadil. Sedangkan MS. Arifin adalah muridnya paling tekun berlatih dalam menempa diri, baik dari fisik dan psikis. MS. Arifin direstui oleh keluarga besar almarhum Mohammad Fadil untuk menghidupkan kembali Pepsi Gajah. Selanjutnya MS. Arifin melakukan ziarah kubur pada almarhum gurunya. Ziarah kubur ke almarhum Mohammad Fadil. (Foto: Yant Kaiy) “Almarhum Mohammad Fadil guru pertama saya dalam olah tubuh dan mental sehingga   menjadi seorang prajurit TNI. Beliau juga mengajarkan ilmu spritual, akhlak, dan budi pekerti kepada saya. Kuncinya, berlatih penuh semangat dalam bidang apa pun merupakan mo

Owner Therapy Banyu Urip Yogyakarta, MS.Arifin (kiri) bersama Sekretaris Desa Pasongsongan, Akhmad Nurhasanudin (Foto: Yant Kaiy) Apoymadura, Sumenep – Owner Therapy Banyu Urip Yogyakarta, Muhammad Syamsul Arifin, sebelumnya merencanakan pembangunan gedung persewaan resepsi pernikahan di Desa/Kecamatan Pasongsongan Kabupaten Sumenep. Tapi konsep itu urung karena sesuatu dan lain hal. “Pembangunan gedung tersebut akan diganti menjadi Gallery Batik Pasongsongan. Bukan tempat persewaan manten atau acara-acara penting lainnya. Karena saya sudah punya lahan lain yang lebih representatif untuk pembangunan gedung serba guna,” terang MS. Arifin di rumah barunya, di kawasan Jalan Kiai Abubakar Sidik Pasongsongan. Sabtu (2/1/2021). Ketika ditanya tentang lokasi pembangunan gedung persewaan, MS. Arifin menerangkan, kalau lokasinya ada di daerah Kecamatan Pasongsongan. “Kalau pembangunan gedung Gallery Batik Pasongsongan sudah rampung, saya akan segera membangun gedung lagi untuk dirental,

Kades Pasongsongan, Ahmad Saleh Harianto Catatan: Yant Kaiy Genderang persaingan swalayan atau toserba di wilayah Desa Pasongsongan tak bisa terhindarkan. Seiring lifestyle orang-orang masa kini. Umumnya toserba itu milik pengusaha nasional yang notabene bukan orang Pasongsongan. Sehingga perputaran uang tidak ada di daerah penghasil ikan terbesar di Madura ini. Jadi masyarakat jadi “korban” pada persaingan bisnis, tidak mendapat keuntungan apa-apa. Tidak berhenti di situ, para pedagang kecil (pemilik toko kelontong) juga begitu terancam keberadaannya. Sudah pasti pendapatan mereka akan menurun lantaran barang-barang yang dijajakan sama. Menyikapi hal itu, Kepala Desa Pasongsongan Ahmad Saleh Harianto melakukan manuver dengan membangun swalayan Jaya Samudra yang keuntungannya nanti tentu dipersembahkan bagi segenap warganya. Dari sejak awal, konsep toserba BUMDes ini membuka diri bagi siapa saja yang ingin menanamkan modalnya. Jadi ada kans bagi warga Pasongsongan (pemodal keci

Hairul Anwar, owner Goa Soekarno Pasongsongan. (Foto: Yant Kaiy) Apoymadura, Sumenep – Owner Goa Soekarno Pasongsongan, Hairul Anwar saat ditemui di kediamannya, kawasan Jalan Kartini Sumenep, sangat mengapresiasi dengan telah dibangunnya swalayan Jaya Samudra. Pertokoan modern milik BUMDes Pasongsongan ini diproyeksikan bakal menjadi pemicu kemajuan perekonomian warga masyarakat Pasongsongan. “Yang jelas, Kades Pasongsongan Ahmad Saleh Harianto punya pemikiran brilian. Pola pemikiran jauh kedepan demi kesejahteraan warganya. Ia mengenyampingkan ego pribadi. Semestinya model kepemimpinan semacam ini patut ditiru oleh para kepala desa lain,” ujar Hairul Anwar cukup serius dalam balutan T-shirt. Jumat (1/1/2021). Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sumenep ini mengharapkan agar Kades Pasongsongan bisa menghidupkan usaha kecil menengah dengan menjual hasil produknya di swalayan Jaya Samudra. “Standarisasi produk para usaha kecil menengah menjadi syarat mutlak. Tujuannya agar k